Pertamina Minta Maaf Atas Insiden Meledaknya Depo Pertamina Plumpang

Pertamina Minta Maaf Atas Insiden Meledaknya Depo Pertamina Plumpang

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati-Ist-

JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Insiden meledaknya Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka.

Oleh sebab itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyampaikan belasungkawa atas terjadinya insiden meledaknya depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara. 

BACA JUGA:Peneliti Ini Prediksi Wilayah Maluku Akan Diguncang Gempa Bumi Besar

"Dalam kesempatan ini saya dan juga seluruh manajemen Pertamina menyampaikan belasungkawa suka cita yang sebesar-besarnya."

"Karena insiden kebakaran pipa di terminal Plumpang ini telah menyebabkan 18 orang yg meninggal kami turut berduka cita atas insiden ini," kata Nicke usai menjenguk korban di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Sabtu 4 Maret 2023.

Nicke mendoakan korban yang telah meninggal dunia mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT Tuhan YME dan keluarga yang ditinggalkan semoga Allah memberikan kesabaran dan keikhlasan. 

BACA JUGA:Depo Pertamina Plumpang Terbakar, 1.085 Warga Mengungsi ke 8 Titik

Tak lupa, Nicke juga menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya insiden ini. 

"Saya beserta seluruh jajaran Pertamina juga menyampaika permohonan maaf yg mendalam atas terjadinya insiden ini tidak ada satupun dari kita yg menginginkan insiden tersebut terjadi," ungkapnya. 

"Permohonan maaf ini kami sampaikan pada seluruh masyarakat yg terdampak keluarga yg ditinggalkan juga yg saat ini sedang menjalani perawatan," sambungnya. 

BACA JUGA:RSP Pertamina Tangani Puluhan Korban Meledaknya Depo Plumpang, Satu Pasien Meninggal Dunia

Untuk diketahui kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat, 3Maret 2023 malam.

Kebakaran tersebut diketahui terjadi pada pukul 20.11 WIB. Kebakaran diduga terjadi setelah pipa BBM di kawasan depo meledak.

Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan depo dan pemukiman warga yang ikut terbakar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase