Penyebab Waduk Darma Kuningan 'Disegel', Ini Persoalan yang Terjadi

Penyebab Waduk Darma Kuningan 'Disegel', Ini Persoalan yang Terjadi

Perwakilan mitra kerja ditemani salah satu LSM memasang spanduk sebagai bentuk Waduk Darma 'disegel'-Alehandro Malik-Radar Kuningan

Edi Jubaedi, salah seorang pengunjuk rasa meminta agar Gubernur Jawa Barat jangan dulu meresmikan Waduk Darma, sebelum semua hak hak pekerja dan vendor dibayar perusahaan pemenang tender. 

"Kepada yang terhormat Bapak Gubernur Ridwan Kamil, tolong bantu kami sebagai masyarakat kecil yang sudah menyelesaikan pembangunan Waduk Darma," kata Edi.

BACA JUGA:Pastikan Arus Balik di Jawa Barat Berjalan Lancar, Ini yang Dilakukan Wagub Uu

BACA JUGA:Gempa Bumi Berkekuatan 3.8 Magnitudo Guncang Pangandaran

Menurut pengakuan Edi, hingga sekarang sisa uang proyek revitalisasi belum dibayarkan penuh.

"Kami belum dibayar atau dilunasi meski pekerjaan sudah selesai 100 persen," tegas Edi mewakili peserta unjuk rasa lainnya.

Menurut perhitungan para mandor dari berbagai vendor, total yang belum dibayarkan mencapai Rp1,2 miliar. 

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, revitalisasi Waduk Darma menjadi bagian dari konsep pembangunan di Jawa Barat yang makin hari makin maju.

 BACA JUGA:Tidak Ada Israel di AWBC 2023 Bali, Berikut Negara Peserta Ajang Olahraga Multicabang Ini

BACA JUGA:Rumah AKBP Achirudin Hasibuan Digeledah, Polisi Temukan Sejumlah Benda, Salah satunya Senjata Ini

Untuk revitalisasi Waduk Darma sendiri Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah meluncurkan anggaran total Rp30 miliar yang dibagi dalam dua kali anggaran.

"Diharapkan (Waduk Darma) jadi destinasi wisata unggulan bahkan level internasional. Tidak hanya Kuningan tapi juga Jawa Barat bangga," katanya saat kegiatan sarasehan bersama Petugas Pintu Air di Waduk Darma, Rabu 15 Maret 2023.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: