8 Gedung Creative Center yang Dibangun Ridwan Kamil, Ini Daftarnya

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendorong anak muda dan para pelaku ekonomi kreatif untuk mengembangkan kreativitasnya melalui fasilitas Gedung Creative Center. Sejak era kepemimpinan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, gedung tersebut sudah diresmikan di 8 kabupaten/kota di Jawa Barat.

Para kawula muda dapat memanfaatkan gedung-gedung itu sebagai tempat menuangkan kreativitasnya mulai dari seni, budaya, hingga kuliner. Tak hanya itu, nernagai fasilitas disediakan untuk menopang generasi muda agar bisa menambah nilai ekonomi dari hasil karyanya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Gedung Creative Center dibuat agar para pelaku industri kreatif yang selama ini berada di ruang-ruang marjinal, ruang pribadi, hingga ruang sempit, mendapat fasilitas di lahan milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Creative Center ini dijadikan tempat untuk mengekspresikan dan mentransformasikan karya menjadi nilai ekonomi. Rumusnya sederhana, kalau mau pintar berkumpulah dengan orang pintar. Kalau mau kreatif, bergaulah, berhimpunlah bersama orang kreatif. Pasti terbawa kreatif," ujar Ridwan Kamil.

BACA JUGA:Cerita Syekh Panji Gumilang ke Kemenag: Nggak Ditanggapi, Cenderung Ditiadakan. Soal Ini, Oh Ternyata

BACA JUGA:POPULER: 'Cinta' Syekh Panji Gumilang, Menanti Sundari Soekotjo Hingga 21 Tahun

Dibangunnya Gedung Creative Center diharapkan mampu membangkitkan kreativitas para pemuda di berbagai daerah untuk ikut bergabung menggali potensi hingga menumbuhkan kekuatan ekonomi. Menurutnya, terdapat tiga rumus untuk meraih kesuksesan masa depan, yakni ekonomi digital, ekonomi hijau, dan ketiga menguasai ekonomi kreatif.

Ia menitipkan gedung-gedung tersebut agar dikelola oleh anak-anak muda, karena pemerintah hanya memberikan fasilitasnya saja. Ia optimistis dalam jangka waktu dua atau tiga tahun ke depan, para pemuda akan menghasilkan karya-karya yang membanggakan melalui Gedung Creative Center tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar berharap Gedung Creative Center dapat dikelola dan dimanfaatkan sebaik mungkin. Ruang publik yang difasilitasi Pemprov Jabar tersebut bisa digunakan sejumlah komunitas untuk menyelenggarakan berbagai event yang dilakukan secara konsisten.

“Poinnya adalah memanfaatkan semaksimal mungkin fasilitas yang sudah diberikan pemerintah provinsi. Harus ada event yang dilakukan setiap harinya,” ucap Kadisparbud saat kunjungan kerja ke Gedung Creative Center Ahmad Djuhara di Kota Cirebon, Rabu 3 Mei 2023.

BACA JUGA:Profesor Ahli Air Zam Zam dari Madinah Belajar ke Syekh Panji Gumilang, Puji Istana Beras Al Zaytun

BACA JUGA:DAM Buka Kembali Pendaftaran AHM Best Student 2023  

“Bisa saja setiap harinya susun apa yang menjadi potensi Cirebon raya sehingga ada dampak bagi masyarakat. Pak Gubernur Ridwan Kamil berharap pariwisata itu merata,” tuturnya.
 
Delapan Gedung Creative Center tersebut di antaranya Bogor Creative Center yang sudah diresmikan Gubernur Ridwan Kamil pada Mei 2021. Ada 17 kategori subsektor ekonomi kreatif yang bisa dikembangkan disini diantaranya Pengembang Permainan, Arsitektur, Desain Interior, Musik, Seni Rupa, Desain, Produk Fesyen, Kuliner, Film, Animasi dan Video, Fotografi, Desain Komunikasi Visual, Televisi dan Radio, Kriya, Periklanan, Seni Pertunjukan, Penerbitan dan Aplikasi.
 
Kedua, Purwakarta Creative Center. Gedung ini difungsikan sebagai tempat unjuk kreatif pemuda mulai dari seni, budaya hingga kuliner. Ketiga, Cirebon Creative Center. Gedung ini diisi dengan berbagai karya inovatif  masyarakat Cirebon terutama produk hasil para pelaku UMKM.

Gedung ini memanfaatkan Gedung bekas kantor BKPP (Bakorwil) Wilayah III yang dapat dipakai untuk pertunjukkan seni budaya, kreasi, workshop, ruang pameran, seminar hingga olahraga yang dapat dimanfaatkan oleh warga Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan).

BACA JUGA:LIHAT! Penampakan Kapal Jumbo Syekh Panji Gumilang, Panjangnya 58 Meter, Mau Buat Kapal Nabi Nuh?

BACA JUGA:Konsumen Solar Buruan Daftar, Pertamina Perluas Wilayah Implementasi
 
Keempat, Bekasi Creative Center. Gedung ini berlokasi di lapangan serbaguna Margahayu Kota Bekasi yang dikenal dengan Bekasi Community Center Pemuds (BCCP). Berbagai fasilitas ditawarkan diantaranya Hall, Exhibition Area, Ruang Artwork, Mushala, Co-Working Space, UPT, perpustakaan, studio music, studio fotografi, ruang fashion dan lainnya.

Kelima, Subang Creative Center. Gedung ini dibuat untuk para pemuda Subang dan sekitarnya untuk menyalurkan hobi, serta kreativitas mereka. Beberapa kegiatan pernah digelar di antaranya komunitas fotografi, videografi, youtuber, fashion designer dan Mojang Jajaka Kabupaten Subang.
 
Keenam, Sumedang Creative Hub. Sama seperti gedung Creative Center lainnya, gedung ini dibangun untuk anak muda dan pelaku ekonomi kreatif untuk berkreasi, beraktivitas dan berkolaborasi. Ketujuh, Malajengka Creative Center di Jl. Raya KH Abdul Halim dan kedelapan Tasikmalaya Creatvie Center di Jl. Dadaha No.68 Kota Tasikmalaya. (and)

BACA JUGA:Disebut Yahudi, Ini 3 Salam Khas Syekh Panji Gumilang di Mahad Al Zaytun

BACA JUGA:Seberapa Penting Analisis Ekonomi Politik untuk Trader Forex? Simak Penjelasannya di Sini


Bahan Grafis
1.    Bogor Creative Center
Jl. Ir. H. Juanda No.4, RT.03/RW.01, Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor
2.    Purwakarta Creative Center
Jl. K.K Singawinata No.1, Sindangkasih, Kec. Purwakarta, Kabupaten Purwakarta
3.    Cirebon Creative Center
Jl. Dr. Setiabudi No.27, Kesambi, Kec. Kesambi, Kota Cirebon
4.    Bekasi Creative Center
Jl. Sersan Aswan No.1, RT.002/RW.009, Margahayu, Kec. Bekasi Timur, Kota Bekasi
5.    Subang Creative Center
Jl. D. Kartawigenda Gg. Palabuan, Cigadung, Kec. Subang, Kabupaten Subang
6.    Sumedang Creative Hub
Jl. Cut Nyak Dien No.2, Regol Wetan, Kec. Sumedang Sel., Kabupaten Sumedang
7.    Malajengka Creative Center
Jl. Raya K H Abdul Halim, Majalengka Wetan, Kec. Majalengka, Kabupaten Majalengka
8.    Tasikmalaya Creatvie Center
Jl. Dadaha No.68, Nagarawangi, Kec. Cihideung, Kota Tasikmalaya

Sumber: