Wali Kota Bogor Belajar Konservasi di Kuningan

Wali Kota Bogor Belajar Konservasi di Kuningan

KUNINGAN - Komitmen kuat atas program konservasi di Kabupaten Kuningan hingga mendapat banyak penghargaan dari provinsi hingga pusat, menarik minat wali kota Bogor terpilih, Bima Arya. Senin (20/1), bupati terpilih yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut berkunjung ke Kabupaten Kuningan. Ia diterima hangat oleh Bupati Kuningan, Hj Utje Ch Suganda dan Wakil Bupati H Acep Purnama, di Pendopo Setda. Arya Bima terlihat sangat akrab dengan Bupati Utje dan Wakil Bupati Acep. Selain bercanda, mereka cukup serius membicarakan tentang konsep-konsep pembangunan Kuningan. Bima bahkan diajak Bupati Utje untuk melihat-lihat lingkungan Pendopo Setda dan Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Kuningan yang asri. “Saya ke Kuningan untuk bersilaturahmi dengan Ibu Utje (Bupati Kuningan, red). Kebetulan juga masih kerabat dekat,” aku Arya Bima, saat ditanya Radar. Ia mengaku, kunjungannya kali ini merupakan salah satu momen dirinya untuk mengucapkan selamat atas dilantiknya Bupati Utje. Karena menurutnya, dulu ketika pelantikan Bupati Utje, dirinya juga tidak bisa hadir. Selain itu, Arya Bima juga mengaku ingin belajar banyak hal dari Kuningan. Sebab dirinya menilai, pembangunan Kuningan begitu pesat, terutama di bidang infrastruktur. “Yang lebih membuat saya tertarik, saya ingin belajar konsep-konsep terkait konservasi lingkungan. Sehingga Kuningan menjadi kabupaten konservasi,” imbuh Arya Bima yang juga salah satu ketua DPP PAN itu. Ia tidak memungkiri, jika kondisi Kotamadya Bogor sama dengan Kabupaten Kuningan. Maka, pihaknya ingin banyak belajar bagaimana Kuningan mampu fokus pada upaya konservasi yang sangat pro terhadap lingkungan hidup dan pelestarian alam. Hasil dari belajarnya itu, akan dijadikan bekal dalam rangka menyusun program setelah dirinya dilantik menjadi wali kota Bogor pada 7 April 2014. “Saya kagum terhadap tata Kabupaten Kuningan. Kuningan tegas mengatur pembangunan, sehingga terkendali. Misalnya pembatasan-pembatasan kegiatan industri dan pembangunan toko modern. Selain itu, dalam hal tata tertib lalu lintasnya pun Kuningan sangat bagus,” ungkap Arya. Konsep-konsep Kuningan ini, lanjut dia, besar kemungkinan akan diterapkan di Kotamadya Bogor. “Masyarakat Bogor juga jangan malu lah, kalau kita menggunakan konsep-konsep daerah sukses seperti Kuningan,” pungkasnya. (tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: