Tentara Turunkan Panser

Tentara Turunkan Panser

JAKARTA - Pertandingan kedua final AFC Cup di Stadion Gelora Bung Karno kemarin mendapat pengamanan ekstra. Personel dari TNI dan Polri berjaga di luar dan dalam stadiun. Selain dilengkapi personel bersenjata, penjagaan juga melibatkan kendaraan-kendaraan perang. Diantaranya Panser Anoa 6X6. Mobil tempur tersebut Yonif-201 Kodam Jayakarta. Komandan Kendaraan Taktis (Dantis) yonif-201 Sersan Irwan menjelaskan, keberadaan mobil tempur berkapasitas 12 personel itu untuk jaga-jaga. “Kami harus antisipasi jika ada huru-hara,” kata dia setelah memarkir panser keluaran Pindad tersebut. Sersan Irwan mengatakan, panser yang dibawa kemarin sudah komplit. Baik itu personel maupun persenjataannya. Dia menambahkan, panser yang dibawa kemarin dilengkapi senapan laras panjang jenis SNB. Selain itu, Anoa 6X6 juga dilengkapi dengan pelontar gas air mata. Jika kondisi sudah tidak bisa dikendalikan, dua senjata tersebut siap digunakan. Selain mengawasi supporter, pasukan TNI ini mendapat tugas utama untuk mengamankan presiden SBY. “Mengamankan dari datang sampai pulang,” terangnya. Kendaraan tempur lainnya juga disiapkan oleh pasukan pengaman presiden (paspampres). Khusus untuk mengamankan kedatangan Presiden SBY, paspampres membawa tiga unit panser dari unit Dronk Avser. Selain itu, pasukan paspampres juga menyiapkan perangkat penjinak bom. Satuan dengan slogan Setia Waspada tersebut berjaga-jaga di pintu utama GBK yang menghadap ke barat. Di tempat ini, juga disiapkan metal detektor.(wan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: