Mayoritas Infrastruktur Rusak Parah

Mayoritas Infrastruktur Rusak Parah

INDRAMAYU – Banjir yang terjadi selama tiga hari tidak saja merendam rumah, sawah, tambak dan melumpuhkan perekonomian di Kabupaten Indramayu, tapi juga menyisakan kerusakan pada beberapa infrastruktur. Diantaranya jalan pantura dan jalan alternatif atau lingkungan. Pantauan Radar, Rabu (22/1) di wilayah yang diterjang banjir parah seperti Kecamatan Patrol, Sukra, Kandanghaur, Bongas, dan Losarang, sejumlah ruas jalan telah rusak. Kondisi kerusakan terlihat cukup parah, selain berlubang juga banyak jalan yang kondisinya hancur. Jalan protokol Desa Bugel dan Sukahaji Kecamatan Patrol misalnya. Kerusakan yang dialami akibat terjangan banjir sekitar 70 persen. Tidak hanya jalan protokol, jalan lingkungan atau gang juga rusak. “Baru sebulan lalu jalan protokol desa kami itu dilakukan pengerasan, sekarang setelah diterjang banjir rusak parah. Batu brangkal kini banyak yang hilang karena hanyut tersapu banjir. Bencana banjir kemarin merupakan paling parah dibandngkan banjir sebelumnya,” ujar Kepala Desa Bugel Abdul Gani kepada Radar, kemarin. Sementara jalan pantura kini kondisinya bertambah parah. Akibat hujan deras yang mengguyur dalam beberapa minggu terakhir ditambah banjir, hampir sepanjang pantura Indramayu jalan trans nasional tersebut hancur. “Kondisinya parah sekali. Banyak lubang dimana–mana di sepanjang jalan pantura Indramayu. Jika itu dibiarkan akan membahayakan pengguna jalan. Sekarag saja banyak pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor jatuh, bahkan ada yang meninggal dunia,” ujar Rokhman (22) pengguna jalan asal Sukra. (kom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: