7 Jenis Burung Perkutut Katuranggan yang Cocok Dipelihara Pejabat dan Orang yang Ingin Kedudukan Tinggi

RADARCIREBON.COM - Ada jenis burung perkutut katuranggan yang cocok dipelihara oleh pejabat dan orang yang ingin kedudukan tinggi di masyarakat.

Burung perkutut dipercaya sebagai hewan mistis yang memiliki khodam. Kepercayaan itu masih bertahan hingga sekarang, khususnya di kalangan orang Jawa.

Khodam yang konon betah dan nyaman bersemayam di tubuh burung perkutut ini ada yang beraura positif dan juga aura negatif.

Khodam yang memiliki aura positif akan berdampak bagus pula kepada pemilik perkutut. 

Selain khodam, burung perkutut juga kerap dikaitkan dengan hal-hal di luar naral seperti mitos dan sejenisnya. mitos burung perkutut ini dikaitkan dengan katuranggan atau pembacaan tanda terhadap bentuk dan ciri-ciri fisiknya.

Perkutut yang memiliki ciri-ciri khusus diyakini memiliki tuah tertentu seperti bagus untuk menambah wibawa dan keberuntungan. Bahkan diyakini dapat mendatangkan rezeki.

Nah, burung perkutut yang memiliki katuranggan tertentu banyak dicari oleh kolektor atau pehobi. Kung Mania atau penggemar burung perkutut biasanya sudah tahu jenis apa yang akan dia pelihara.

BACA JUGA:Tragis, 2 Petani di Anjatan Indramayu Meninggal Dunia Kesetrum Jebakan Tikus

BACA JUGA:3 Perkutut Katuranggan Penangkal Ilmu Hitam, Awas Jangan Tertipu dengan Perkutut Putih

Mereka juga sudah mempelajari karakteristik serta ciri fisiknya. Selain itu, juga memahami keistimewaan apa yang dimiliki perkutut katuranggan yang diincarnya.

Nah, selain sebagai klangenan atau kesenangan, perkutut ternyata dipercaya memiliki tuah yang baik untuk pemiliknya.

Dinilai dari jenis katuranggan yang dimiliki burung tersebut, berikut adalah jenis burung perkutut katuranggan yang cocok dipelihara oleh pejabat dan orang yang ingin kedudukan tinggi. 

1. Perkutut Lurah

Perkutut Lurah di alam liar biasanya tinggal dan menetap di dalam hutan. Konon menurut Kung Mania yang sudah senior, Perkutut Lurah tidak pernah turun ke tanah. Karena untuk makan mereka disuapi oleh perkutut bawahannya.

Sumber: