Wenger Anggap Bisa Menghambat

Wenger Anggap Bisa Menghambat

KEPUTUSAN Chelsea melepas Juan Mata memang menguntungkan dari sisi finansial. Sebab, ketika diboyong dari Valencia pada 2011, The Blues -julukan Chelsea- harus mengeluarkan anggaran GBP 23,5 juta. Tapi, kini United harus menebusnya dengan banderol sebesar GBP 37 Juta. Tak hanya dari sisi finansial. Penjualan Mata juga dianggap menguntungkan dari strategi persaingan. Pasalnya, Chelsea tak lagi bertemu United di Premier League musim ini. Sebaliknya, United yang sudah diperkuat Juan Mata, masih akan menghadapi Arsenal dan Manchester City. Nah, manajer Arsenal Arsene Wenger menganggap penjualan Mata itu merupakan bagian strategi untuk menghambat laju timnya. \"Saya terkejut. Mata merupakan pemain hebat dan mereka menjual pemain terbaik kepada pesaing utama,\" ujar Wenger kepada BBC. Wenger juga mengkritik proses transfer itu. Menurutnya, Chelsea dan United seharusnya sudah melakukan transaksi sebelum bentrok akhir pekan lalu. Kini, United pun dianggap lebih kuat karena sudah diperkuat Mata. Wenger pun menganggap proses transfer tersebut tidak fair. \"Chelsea sudah dua kali bermain melawan United dan penjualan tersebut sebenarnya bisa dilakukan pekan lalu. Saya pikir, jika Anda ingin respek pada keadilan, semestinya ini tidak terjadi,\" timpalnya. \"Saya paham apa yang Chelsea lakukan dan bukan mereka yang menciptakan peraturan. Tapi, mungkin peraturan semestinya bisa lebih disesuaikan agar keadilan bisa ditegakkan. Seharusnya transfer ditutup saat semuanya sudah bertemu masing-masing sekali,\" kata pelatih asal Prancis yang pernah melatih Nagoya Grampus Eight dan AS Monaco tersebut. Wenger menilai Chelsea menjual Mata hanya untuk memenuhi financial fair play. \"Sepertinya Chelsea mengubah filosofi, dan mereka ingin selaras dengan financial fair play. Bagi saya itu adalah alasan utama, dan itu merupakan hal yang bagus,\" tutur Wenger pada SkySports. Financial fair play dikeluarkan oleh UEFA. Kebijakan ini membatasi sebuah klub mengeluarkan banyak uang untuk membeli dan membayar gaji pemain, agar tidak melebihi pendapatan mereka. (ady/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: