PDI Perjuangan Target Menang Total, Kader Mbalelo Siap Disanksi Tegas

CIREBON, RADARCIREBON.COM - PDI Perjuangan tidak main-main menatap gelaran Pemilu 2024 mendatang. Sanksi tegas pun siap diberikan bagi kader yang tidak tegal lurus dengan kebijakan partai.

Hal tersebut disampaikan Bambang Mujiarto ST, Wakil Ketua DPD PDI Perjuagan Provinsi Jawa Barat saat menjadi pemateri Rakercab PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon.

Menurut dia, sebagai kader partai sudah menjadi hal yang wajib untuk tegak lurus dengan kebijakan partai.

"Tidak ada yang bermain didua kaki, dari atas sampai bawah harus tegak lurus, kalau partai sudah menentukan kebijakan maka harus disukseskan,"ujar Bambang.

Bahkan kata dia, partai sudah menyiapkan sanksi yang tegas bagi kader yang mbalelo dan tidak mengikuti kebijakan partai.

Sanksi tersebut bakal diberikan kepada siapapun tanpa pandang bulu baik bagi akar rumput maupun pimpinan di tingkat daerah maupun pusat.

"Keluar dari kebijakan partai harus siap dipecat," tegasnya.

DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon sendiri dalam kesempatan tersebut mengumpulkan seluruh unsure pengurus, bakal Caleg dan unsure lainnya dalam Rapat kerja cabang (Rakercab) di Kantor DPC PDI Perjuangan.

Rakercab tersebut bertujuan untuk mensolidkan internal partai demi menyongsong gelaran Pemilu mendatang.

"Kita sebenarnya sudah on the track, sudah jalan sejak lama, kali ini hanya perlu penyamaan persepsi agar PDI Perjuangan bisa keluar menjadi pemenang di Kabupaten Cirebon,"tambah Bambang.

Menurut dia, seluruh Bakal Caleg dari tujuh dapil di Kabupaten Cirebon wajib hadir dan mengikuti kegiatan tersebut. 

"Ada pengarahan untuk para bakal Caleg, kita menentukan strategi dan pola pemenangan, instruksinya jelas memenangkan PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon,"imbuhnya.

Pihaknya juga aktif mengampanyekan pemenangan Ganjar Pranowo sehingga nanti sosialisasi yang dilakukan bisa berbarengan dengan sosialisasi yang dilakukan oleh para bakal caleg.

"Target Ganjar itu menang di Cirebon, jadi nanti sosialisasi yang dilakukan para Caleg bisa berbarengan dengan Pilpres,"ungkapnnya.

Sumber: