Pemilik Rumah yang Terendam Waswas

Pemilik Rumah yang Terendam Waswas

KUNINGAN- Ternyata akibat meluapnya air sungai akibat hujan deras Minggu (26/1) sore, totalnya ada 10 rumah yang terendam (bukan empat rumah). Kesepuluh rumah yang terendam tersebut terletak di blok yang sama, yakni Blok Sawah Waru/Kabumen Kelurahan/Kecamatan Kuningan. Kesepuluh rumah warga yang terendam air hingga ketinggian mencapai 50 cm itu adalah milik Sadi, Hj Kamdi, Hj Sugeng, Ida, Ema, Inah, Jaja, Ocih, Dana dan Rodiah. Meski mereka bisa menyelamatkan harta benda, tapi tidak sedikit yang alat rumah tangga ikut terendam seperti kasur dan kursi. Sambil membersihkan rumah yang terendam air, para pemilik rumah berikut warga sekitar kini menjadi waswas. Pasalnya, ditakutkan hujan kembali turun deras sehingga akan teredam lagi. Apalagi kondisi saluran air di sekitar lokasi terbilang buruk. “Kini yang saya khawatirkan adalah hujan kembali turun. Sebab, kejadian ini membaut trauma warga,” ucap Dana. Menurutnya, peristiwa ini merupakan kali pertama terjadi. Untuk itu ia menginginkan pemerintah segera melakukan pebaikan di saluran air di sekitar permukiman warga. Agar ketika hujan warga menjadi tenang. Kasi Ratlog BPBD Kuningan Aif membenarkan, jika terdapat 10 rumah yang terendam. Sementara untuk tanah longsor terjadi di lokasi RT 19 RW 04 Lingkungan Talahab, Kelurahan Citangtu, Kuningan. Longsor tersebut akibat hujan deras, tebing sepanjang 15 meter tinggi 4 meter tak mampu menahan dan ambruk. Kejadian tersebut mengancam dua rumah milik Saljam dan Karna. “Semua sudah tertangani, jadi warga tidak usah panik. Kami berharap, tidak ada lagi bencana,” jelasnya. Terpisah, Camat Kuningan Eny Sukarsih menginginkan kejadian tersebut menjadi pelajaran bagi warga dalam menjaga lingkunganya. Sebab, air meluap bukan semata hujan deras, namun pola hidup warga yang belum sehat. Di mana salah satunya membuang sampah ke kali atau sungai. “Dalam setiap kesempatan saya selalu mengingatakan kepada warga, baik melalui lurah ataupun RT agar senatiasi bisa mejaga lingkungan. Dengan pola sehat Insya Allah tidak akan terjadi bencana,” ujar Eny. (mus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: