Saham Persib Bakal Dilepas Tahun 2024, Benarkah?
Bursa Efek Indonesia membocorkan bakal ada salah satu klub Indonesia yang akan melepas saham perdana. Apakah Persib Bandung?-Dok-Radar Cirebon
JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Salah satu klub sepak bola Indonesia, berencana akan melepas saham di tahun 2024 mendatang. Apakah Persib Bandung?
Rencana adanya salah satu klub sepak bola bakal melepas saham, dibocorkan oleh Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman kepada awak media.
BEI memberikan bocoran rencana gelaran penawaran umum saham perdana alias Initial Public Offering (IPO) salah satu klub bola dalam negeri.
"Kami mendapat komitmen akan ada satu klub sepak bola yang bakal listing di 2024," kata Iman dalam konferensi pers di Main Hall BEI.
BACA JUGA:2 Pemain Baru Gabung, Persib Makin Garang Jelang Laga Lawan Persikabo 1973
Munculnya nama Persib Bandung yang diprediksi melantai di Bursa Efek Indonesia, berdasarkan rencana klub asal Jawa Barat ini bakal go public sejak tahun 2012 silam.
Wacana tersebut digaungkan oleh mantan Wakil Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Muhammad Farhan.
Dalam satu kesempatan, M Farhan akan melepas 45 persen saham milik PT PBB untuk bisa dimiliki masyarakat umum.
Dengan begitu, semua kalangan masyarakat atau Bobotoh, bisa membeli saham dan menjadi bagian klub yang sekarang ditangani Bojan Hodak ini.
BACA JUGA:Pemekaran, Mundu Pesisir Resmi Tolak Cirebon Timur, Ingin Masuk Kota Cirebon
"Persib akan go public dengan menjual 45 persen saham melalui BEI. Prosesnya sedang dijajaki sesuai tahapan dan standar Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam)," kata M Farhan di Bandung, kala itu.
Dijelaskan M Farhan, saat itu pemegang saham Persib ada enam, yakni lima perorangan dan satu lembaga.
Para pemegang saham PT PBB itu diantaranya Zaenuri Hasyim, Umuh Muchtar, Kuswara S Taryono, Yoyo S Adireja, Iwan D Hanafi dan PT Surya Eka Perkasa pimpinan Glen Sugita.
"Langkah Persib menjadi perusahaan publik untuk memungkinkan Persib berkembang dan maju, termasuk memberi kesempatan pada masyarakat menjadi pemilik saham mayoritas Persib. Dana bisa terkumpul, bisa membeli pemain kelas dunia dan lainnya," lanjut M Farhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: