Kisah Mak Anggi dan Asal Usul Sate Maranggi Purwakarta yang Sangat Populer

Kisah Mak Anggi dan Asal Usul Sate Maranggi Purwakarta yang Sangat Populer

Sejarah Sate Maranggi Purwakarta yang bermula dari resep Mak Anggi. Foto Kedai Sate Maranggi Bah Use salah satu yang terkenal di Kabupaten Purwakarta.-Kisarasa-radarcirebon.com

BACA JUGA:Peluang untuk Bandara Kertajati, Turis Malaysia dan Singapura Doyan Belanja ke FO di Bandung

Sehingga dari nama tersebut dapat disimpulkan bahwa Maranggi tersebut tidak terkait dengan nama daerah. Melainkan nama orang yang mengalami perubahan pelafalan atau penyebutan.

"Mak Anggi disepakati masyarakat di Purwakarta sebagai yang menemukan resep dari Sate Maranggi," kata Irvan.

Dijelaskan dia, tugas dari BPK Wilayah IX Jawa Barat adalah melestarikan nilai budaya dan budaya benda.

Sambil melakukan inventarisasi, Irvan juga meneliti dan mengkali cukup mendalam tentang asal mula, bahan pembuatan dan proses pelestarian Sate Maranggi.

BACA JUGA:Tol Cisumdawu Jadi, Penumpang dari Bandung Pindah ke Bandara Kertajati? Alvin Lie: Kenyataan Tidak Seindah Itu

Bahkan di tahun 2017 ada upaya untuk mengusulkan Sate Maranggi menjadi warisan budaya tak benda Indonesia.

Kata "Maranggi" memiliki filosofi yang dikenal sebagai "Tiga Daging Setusuk" atau "Tri Tangtu" dalam bahasa Sunda. Filosofi ini melambangkan tekad, ucap, dan tindakan, mengandung makna yang mendalam dalam budaya Sunda.

Ada beberapa versi asal-usul kata "Maranggi" dalam konteks Sate Maranggi. Salah satunya menyebutkan bahwa "Maranggi" merupakan nama seorang pengrajin keris yang tinggal di tanah Sunda. 

Namun, sumber lain mengatakan bahwa "Maranggi" adalah panggilan seorang penjual sate yang berasal dari Jawa Tengah. Penjual sate ini dulu tinggal di Cianting dan menjual sate yang cukup populer di tahun 60-an. 

BACA JUGA:Maung Presisi Polres Cirebon Kota Amankan Empat Remaja, Mau Tawuran Konten Live Instagram

Agar lebih mudah dalam pengucapannya, orang-orang kemudian memanggilnya Maranggi.

Sate Maranggi memang berbeda dengan sate lainnya, karena sebelum dibakar dimarinasi terlebih dahulu dengan beragam campuran sesuai versi dan resep pembuatnya.

Bahan dasar dari Sate Maranggi adalah gula aren, kecap, juga rempah seperti ketumbar untuk memberi aroma yang sedap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: