Target Bulan Dana PMI Meleset

Target Bulan Dana PMI Meleset

KUNINGAN- Target pengumpulan Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) tahun 2013 meleset. Dari target Rp335.223.000, hanya terealisasi Rp307.095.000. Tapi dibanding tahun 2012, kini mengalami peningkatan hingga 1%. Atau dari target Rp328.950.000, terealisasi Rp300.265.000 di tahun 2012. Meski demikian, Bupati Kuningan Hj Utje Ch Suganda mengapresiasi upaya keras PMI, sekaligus kepedulian para instansi guna program kemanusiaan tersebut. Penghargaan pun diberikan kepada instansi dan kecamatan berprestasi dalam percepatannya sesuai kategori. Ketegori di atas nilai Rp6,5 juta, juara I diraih Kecamatan Darma, juara II Maleber dan juara III Cibingbin. Kategori nilai di atas Rp4,1 juta hingga Rp6,5 juta, juara I Kecamatan Cigandamekar, juara II Cimahi dan juara III Sindang Agung. Kategori nilai di atas Rp2,4 juta hingga Rp4 juta, juara I Nusaherang, juara II Cibeureum, juara III Hantara. Adapun kategori Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), juara I diraih Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), juara II Samsat, juara III PDAU, juara IV PDAM dan juara V Polres. Wakil Ketua PMI Kuningan dr H Afif Kosasih bergembira atas hasil peningkatan bulan dana PMI tahun 2013. Meskipun pihaknya masih prihatin, karena masih ada instansi yang kurang peduli terhadap kemanusiaan melalui Bulan Dana PMI. “Bahkan ada kecamatan-kecamatan yang sebelumnya berada di peringkat pertama, tahun ini tidak mampu melunasi,” keluh Afif, di sela Penutupan dan Penyerahan Penghargaan Bulan Dana PMI, di Aula bjb, Rabu (29/1). Dibeberkannya, hasil Bulan Dana PMI akan digunakan untuk sumbangan wajib Bulan Dana PMI Jawa Barat 10% dari pendapatan keseluruhan, bagi kesiapsiagaan bencana alam, bantuan sosial seperti pengobatan gratis untuk korban bencana alam. Dana tersebut juga disalurkan untuk pembinaan KSR dan TSR, pelatihan kepalangmerahan, biaya operasional kantor, pembinaan PMR ke sekolah-sekolah, mengirim KSR ke provinsi hingga mengirim petugas pertolongan pertama pada setiap event yang diperlukan. “Bagi kecamatan yang persentase dananya masih rendah, kiranya dievaluasi agar tahun depan mampu melunasi sebelum bulan dana ditutup,” harap dia. Menurut Bupati Kuningan Hj Utje Ch Suganda, hasil pengumpulan Bulan Dana PMI 2013 menunjukkan hasil kerja keras seluruh panitia dan jajaran. Tapi dilihat dari potensi ekonomi dan kemampuan warga Kuningan, ia meyakini, jumlah dana PMI bisa dikumpulkan oleh PMI Kuningan tiap tahun masih bisa ditingkatkan. “Selama ini, sumber Bulan Dana (PMI, red) baru dari lembaga pelayanan publik, kalangan koorporasi , para dermawan dan sumber lain. Sumber-sumber tersebut, tentu masih bisa diperluas. Misal ke tempat-tempat hiburan, pengelola jasa transportasi dan lain-lain,” ungkap Utje. Pengurus PMI harus bekerja lebih keras, kreatif dan inovatif untuk mencari kiat-kita baru dalam pengumpulan dana. Diawali merancang metode yang lebih simpel dan diterima oleh masyarakat luas. Itu penting diperhatikan, mengingat kebutuhan operasional PMI dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal tersebut seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat maupun makin luas dan variasinya tuntutan pelayanan PMI. (tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: