Simulasi Cicilan AdaKami, Apa Benar Bunga Murah dan Cicilan Ringan Cuma Rp 2 Ribuan per Hari?

Simulasi Cicilan AdaKami, Apa Benar Bunga Murah dan Cicilan Ringan Cuma Rp 2 Ribuan per Hari?

Simulasi cicilan pinjaman online atau pinjol AdaKami.-Ist/Tangkapan Layar-radarcirebon.com

BACA JUGA:Atome PayLater Apakah Aman? Simak Ulasan Berikut Ini, Tidak Perlu BI Checking

Sebagai simulasi, bila mengajukan pinjaman Rp 1.000.000, cicilan 1 kali atau langsung lunas harus membayar Rp 1.083.333.

Kendati demikian bila melihat pada rincian biaya, memang tertera bahwa bunga hanya Rp 16.667 saja. Tetapi ada biaya layanan yang cukup besar yakni 4 kali lipat dari bunga.

Biaya layanan yang dikenakan bahwa bisa mencapai Rp 66 ribuan untuk nominal pinjaman Rp 1.000.000 dan hanya 1 periode atau 1 bulan.

"Yang dimaksud di iklan memang hanya bunga-nya, tetapi tidak dengan biaya layanannya," kata Willy dari Halo Emas yang melakukan uji coba pijol AdaKami.

BACA JUGA:Daftar 44 Cabang Bank BCA yang Buka Sabtu dan Minggu, Bisa Transaksi Weekend Banking, Jangan Khawatir

Menurutnya, dari sisi bunga memang menjadi tidak worth it untuk mengajukan pinjaman, karena jauh lebih tinggi dari bank.

Tetapi, melihat proses kemudahan dalam pengajuan dan pencairan pinjaman, menjadi wajar ketika memberlakukan bunga yang lebih tinggi dan biaya layanan cukup besar.

"Risikonya memang besar sekali, karena kita hanya cukup melampirkan persyaratan foto KTP, dan data pribadi. Langsung keluar limit Rp 9 juta dan besoknya keluar Rp 11.880.000," tuturnya.

Dalam proses pengajuan juga tidak ada verifikasi baik rumah tinggal maupun pekerjaan. Artinya, tidak ada langkah-langkah seperti lazimnya pinjaman yang diajukan ke bank konvensional.

BACA JUGA:Gudang Miras di Kalipasung Digerebek Polisi, Isinya Banyak Juga

"Risiko gagal bayar di AdaKami cukup besar, makanya wajar AdaKami mematok bunga dan biaya layanan tinggi," jelasnya.

Nah untuk masyarakat yang memang berniat meminjam, tentu akan merasa bunga lebih besar. Karenanya, masyarakat harus bijak memperhatikan bunga yang dikenakan dan cicilan yang harus ditanggung.

Misalnya peminjaman dengan agunan sertifikat rumah, bank hanya akan mengenakan bunga sekitar 8 persen per tahun.

Sedangkan untuk model pinjaman produktif seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), bank hanya memberikan bunga 6 persen per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: