Bandara Kertajati Dijual ke Asing? Begini Fakta Sesungguhnya

Bandara Kertajati Dijual ke Asing? Begini Fakta Sesungguhnya

Saham Bandara Kertajati akan dijual kepada investor asing. -Baehaqi-radarcirebon.com

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Bandara Kertajati diisukan dijual ke asing. Disebut bahwa sejumlah investor dari Singapura, India hingga Arab Saudi berminat masuk dalam hal pengelolaan.

Apakah benar Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati dijual ke asing? Terkait hal ini, sebenarnya sudah beberapa kali diluruskan. Termasuk oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin.

Dijelaskan Bey bahwa yang dijual adalah saham dari Bandara Kertajati. Di mana kepemilikannya mayoritas adalah Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar). 

Pihak investor juga tidak akan menjadi mayoritas, karena kemungkinan maksimal di bawah 49 persen. Sebab sisanya adalah milik Pemprov Jabar di PT BIJB (Perseroda).

BACA JUGA:Pernyataan Berkelas DDS Setelah Jadi Pemain Terbaik, Modal Sebelum ke Samarinda

"51 persen saham pengelolaan di kita. Tapi tidak sampai 51 persen. Mereka kan karena punya pengalaman, mereka mau mengelola," kata Bey di Bandara Kertajati, Rabu, 18, Oktober 2023.

Menariknya, kata Bey, investor tidak hanya membeli saham. Tetapi mereka juga harus turut meramaikan traffic di Bandara Kertajati agar bisa menguntungkan. 

Salah satu cara untuk meramaikan traffic tersebut adalah menjadikannya sebagai hub. Sehingga banyak pesawat yang akan berdatangan.

"Mereka harus menjadikan ini hub. Jadi tidak hanya beli saham. Mereka harus bisa mendatangkan pesawat lain, untuk transit. Misalnya untuk Australia, transit di Kertajati," ungkapnya.

BACA JUGA:Lion Air Group Bakal Garap Kargo dari Bandara Kertajati, Tak Mau Hanya Pikirkan Penumpang Saja

Dengan begitu, kehadiran investor dan equity-nya di Bandara Kertajatin betul-betul menguntungkan. Satu sisi jumlah saham Pemprov Jabar di PT BIJB Perseroda tetap mayoritas. Sedangkan dari pihak investor minoritas.

"Kemungkinan sampai 45 persen. Tapi tidak akan sampai 51 persen," tutur Bey Machmudin terkait penjualan saham ini. 

Dia juga menyampaikan bahwa Bandara Kertajati sudah dibangun dengan sangat baik. Kemudian memiliki captive market yang sangat potensial. Sehingga akan berkembang dan menjadi bandar udara kebanggaan Jawa Barat, bahkan masyarakat Indonesia.

"Bandaranya baik, oke sekali. Jarak dari Bandung, Sumedang, kan dekat sekali daripada ke Jakarta," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: