3 Kebakaran yang Bikin Heboh di Cirebon Pekan Ini, 5 Unit Bus hingga Asap yang Bikin Langit Mendung
Kebakaran di Cirebon yang bikin heboh warga pekan ini. -Dedi Haryadi-radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pekan ini, terjadi 3 peristiwa kebakaran yang bikin heboh warga di Kota dan Kabupaten CIREBON. Rentetan kejadian ini, bahkan menjadi perhatian pemberitaan nasional.
Peristiwa 3 kejadian kebakaran tersebut terjadi bahkan hanya selang 2 hari saja. Diawali dari terbakarnya 5 unit bus di garasi PO Sahabat, Jl Tegalsari, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
Kejadian kedua adalah kebakaran ruko di Jl Pulasaren, Kota Cirebon. Pada dini hari, Jumat, 20, Oktober 2023 sekitar pukul 03.00 WIB api melalap beberapa kios yang berdekatan.
Dan yang ketiga barangkali paling heboh. Sebab, kepulan asap dari kebakaran tersebut sampai terlihat di kejauhan. Bahkan ada yang mengira langit mendung saking tebalnya asap.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Arab Saudi Kasih Tambahan Kuota Haji 20 Ribu untuk Jamaah Indonesia
Ya, ini adalah kebakaran gudang rongsokan yang terjadi di Jl Diponegoro, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
Penyebab kebakaran tersebut bervariasi. Mulai dugaan membakar sampah, hingga hubungan arus pendek listrik atau konsleting.
Berikut fakta-fakta 3 kebakaran yang membuat heboh Cirebon pekan ini:
1. Kebakaran Bus
Sebanyak 5 unit bus yang parkir di garasi PO Sahabat tiba-tiba terbakar. Api diduga berasal dari salah satu bus yang sedang dalam perbaikan instalasi kelistrikan.
BACA JUGA:Militer Israel Bombardir Gaza, Sejumlah Elemen di Kota Cirebon Gelar Aksi Solidaritas Bela Palestina
Api kemudian membesar dan semakin sulit dikendalikan hingga merembet kepada 4 unit bus lainnya yang parkir berdekatan.
Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Rabu, 18, Oktober 2023 sekitar pukul 12.00 WIB dan sempat membuat lalu lintas di sekitarnya mengalami kepadatan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pemadaman, Penyelamatan dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Cirebon, Agis Waisada Ekaprasti mengatakan, dugaan sementara adalah korsleting arus listrik, karena di lokasi sedang ada perbaikan instalasi pada salah satu unit bus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: