PKL Mulai Tempati Kios Baru

PKL Mulai Tempati Kios Baru

KUNINGAN - Sepuluh pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di sepanjang jalan Kuningan-Cirebon atau di samping SPBU Desa Manis Lor, Kecamatan Jalaksana, sudah mulai menempati kios baru, Rabu (5/2). Kios baru yang disediakan pemerintah terletak di depan SPBU Manis. Sebelumnya, keberadaan PKL di sepanjang jalana Kuningan-Cirebon dinilai mengganggu lalu lintas dan tata keindahan. Sehingga pemerintah berinisiatif melakukan relokasi PKL ke tempat yang lebih representatif. \"Hari ini kami mulai berjualan, makanya belum rapih dan belum semuanya berjualan,\" kata Iyan, salah seorang penjual buah-buahan kepada Radar, kemarin(5/2). Menurut dia, meski kios sudah ditempati namun para pedagang belum mengetahui berapa harga sewa. Antara PKL dengan pengelola belum ada kesepekatan mengenai harga. Informasi yang berkembang, besaran sewa kios antara Rp2 juta hingga Rp2,5 juta/tahun. Tapi, lanjut dia, sebagai penjual tentu menginginkan harga kios yang ditempati lebih murah. Sebab, saat berjualan di jalan tidak ada harga sewa. Kalaupun harus bayar, sistem sewa kios tidak per tahun tapi per bulan. karena menurutnya, sistem sewa per tahun terlalu berat, mengingat modal yang pas-pasan. Tapi jika per bulan, biaya sewa yang per tahun bisa digunakan untuk modal, sehingga bisa bergulir dan mengahasilkan keuntungan. Ia dan para pedagang lainnya pun belum ada kesepakatan mengenai harga yang ditawarkan. Namun yang pasti, semua PKL menginginkan harga terjangkau. Sebagai pedagang Iyan mengaku gembira karena diakomodasi pemerintah. Dengan disediakan tempat khusus, selain nyaman dan aman juga pembeli bisa lebih leluasa. Sementara itu, Momon selaku pengelola mengatakan, kios yang berjumlah 10 berdiri di lahan milik Desa Manis Lor. 10 PKL yang menempati kios sekarang merupakan pedagang lama. Pihaknya memrioritaskan pedagang lama yang sudah berjualan. Mengenai sewa tidak akan memberatkan. \"Kami sudah perhitungan berapa besaran harga yang pas, namun besaran tidak akan jauh dari harga Rp200 ribu-Rp250 ribu/bulan,\" kata Momon. Pihaknya sepakat jika sistem sewa diberlakukan setiap bulan. Karena menurutnya, sistem sewa setiap bulan tidak memberatkan. PKL bisa menyisihkan dari sebagian keuntungan yang diperoleh setiap harinya. Dari pantauan Radar, tampak masih banyak pembeli yang belum mengetahui. Hal ini sangat wajar karena lokasi dari lokasi yang lama berjarak 500 meter. \"Kalau menurut saya bagus ditempatkan di kios baru ini. Selain lebih nyaman juga aman. Kalau di tempat lama suka waswas, karena banyak kendaraan yang lewat,\" ujar Nining usai membeli buah-buahan. (mus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: