Sedia Payung Sebelum Hujan, PLN UP3 Cirebon Gelar Pasukan dan Peralatan Kesiapan Menghadapi Cuaca Ekstrem

Sedia Payung Sebelum Hujan, PLN UP3 Cirebon Gelar Pasukan dan Peralatan Kesiapan Menghadapi Cuaca Ekstrem

PLN UP3 Cirebon melaksanakan apel gelar peralatan dan pasukan siaga tanggap bencana.-ist-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Untuk menghadapi periode peralihan musim dari kemarau ke hujan, serta cuaca ekstrem yang memicu terjadinya bencana hidrometeorologi, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cirebon melaksanakan apel gelar peralatan dan pasukan siaga tanggap bencana. Apel digelar di halaman PLN UP3 Cirebon pada Senin (30/10).

Kegiatan tersebut guna memastikan personel pelayanan teknik, mitra kerja, pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB), armada, dan peralatan kerja siap menjaga keandalan pasokan listrik dalam menghadapi periode peralihan musim.

Manager PLN UP3 Cirebon, Wiedhyarno Arief Wicaksono mengatakan, dalam mengantisipasi bencana hidrometerologi yang dapat berdampak pada sistem kelistrikan, PLN UP3 Cirebon telah menyiagakan sebanyak 257 personel yantek dengan 24 Posko, 8 personel PDKB, dan 1 unit mobil crane.

"Seluruh petugas agar senantiasa mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dalam melaksanakan siaga Tanggap Bencana agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," pesannya.

BACA JUGA:Walikota Cirebon Berduka, Ibu Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Attaqwa

BACA JUGA:Makan Siang Presiden Jokowi dengan Bacapres, Prabowo Bahas Soto, Anies dan Ganjar Singgung Netralitas

Pihaknya juga mengharapkan masyarakat ikut berperan serta apabila melihat potensi bahaya yang muncul di sekitar lingkungannya. Masyarakat dapat melaporkan dengan menghubungi contact center 123 atau melalui Aplikasi PLN Mobile.

"Dengan kolaborasi bersama masyarakat diharapkan dapat meminimalisir gangguan kelistrikan yang mungkin akan terjadi," tuturnya.

Susiana menyampaikan PLN menerapkan sistem piket bagi petugas operasional selama 24 jam demi menjaga keandalan pasokan listrik. ia juga menambahkan, cuaca ekstrim saat ini berpotensi menyebabkan banjir dan terjadinya gangguan listrik. Oleh karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada pada bahaya ketenagalistrikan.(*/opl).

BACA JUGA:Uston Nawawi Kembali Melatih, Persebaya Sudah Pecat Josep Gombau?

BACA JUGA:AKRAB! Presiden Jokowi Makan Siang dengan Bacapres, Ada Prabowo, Ganjar dan Anies

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: