Pelamar Hanya Bertambah Satu

Pelamar Hanya Bertambah Satu

KUNINGAN – Meski tim seleksi sudah menunggu, ternyata pelamar direktur PDAU belum mencapai lima orang. Tim seleksi kini masih menunggu kemungkinan masih adanya berkas susulan yang masuk. Sebab sampai siang menjelang sore kemarin (7/2), pendaftar hanya bertambah satu orang. Kabid Bangrir pada BKD Drs Ade Priatna sebagai salah satu anggota timsel menyebutkan, berkas pendaftaran hanya bertambah satu. Sehingga jumlah pelamar kini hanya 4 orang. Sama dengan Kepala BKD Drs Uca Somantri MSi, Ade pun enggan untuk menyebutkan siapa saja nama keempat pelamar tersebut. “Yang jelas sampai menit ini tepat pukul 14.00 hanya satu berkas tambahan yang masuk. Sehingga jumlah pendaftar direktur PDAU menjadi empat orang,” sebutnya kepada Radar. Meski baru empat, Ade mengaku pihaknya mendapat kiriman faximile dari pendaftar kelima. Faximile tersebut merupakan kekurangan syarat pendaftaran yang telah dilayangkan melalui pos. “Saya juga enggak mengerti, di situ dinyatakan bahwa itu syarat kekurangan. Tapi untuk berkas via posnya sampai menit ini belum masuk. Mungkin masih di perjalanan,” kata Ade. Sampai Senin (10/2) nanti pihaknya akan tetap menunggu berkas pendaftaran. Karena siapa tahu masih ada pendaftar yang berkasnya masih di perjalanan meski diposkan 5 Februari. Ini dibuktikan dengan adanya kiriman faximile kekurangan persyaratan. “Kita akan tunggu sampai Senin nanti. Dan kita pasti akan melihat tanggal pengeposannya. Jika masih tanggal 5 maka masih dinyatakan sah. Tapi jika lebih dari tanggal 5, maka gugur dengan sendirinya,” tandasnya. Jika sampai Senin nanti pelamar di bawah lima orang, maka menurut Ade, kemungkinan pendaftaran akan diperpanjang. Sebaliknya, apabila sudah ada lima pelamar, maka akan dilanjutkan pada tahapan seleksi berikutnya. Dari keterangan yang diperoleh Radar, keempat nama pendaftar antara lain Hj Elit Nurlitasari asal Luragung, Jaenudin asal Cirebon, H Dudung Mundjadji asal Cidahu dan Teguh Prayitno asal Cilimus. Sedangkan nama Benhardi, pengusaha minuman jeruk nipis asal Ciawigebang tampaknya tidak mendaftar. “Tadinya sih niat mau daftar. Tapi setelah melihat situasi, lebih baik saya fokus di usaha saya saja. Karena kalau sekadar misi visi sih saya berani. Tapi kalau urusan titip-menitip, kayaknya saya tidak ahli,” ujar Benhardi kala dikonfirmasi via sambungan seluler. Terpisah, H Dudung Mundjadji mengakui jika dirinya telah mengeposkan berkas pendaftaran. Pengeposan dilakukannya bertepatan dengan hari terakhir pendaftaran, yakni Rabu (5/2). “Benar saya jadi mendaftar,” jawab mantan Ketua DPC PKB Kuningan itu singkat. Kandidat lainnya, Hj Elit Nurlitasari membenarkan. Mantan cawabup yang berpasangan dengan H Kamdan itu terbilang pendaftar pertama. Ia melakukan pengiriman berkas pendaftaran lewat kantor pos Senin (3/2) lalu. “Senin lalu saya poskan berkas pendaftaran setelah sebelumnya saya keliling objek wisata di Kuningan,” ujar Elit. (ded)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: