Orang Garut Ancam Israel, Diberi Waktu 3 Hari Untuk Menyerah
Warga garut kesal dengan tindakan Israel yang melakukan serangan ke Palestina.-Tangkapan Layar Video-Instagram
Matakna WAYAHNA kasar ge teu sawios2 ah..," tulis akun @mulan***.
BACA JUGA:2 Rumah Dinas PT KAI di Jalan Ampera Kota Cirebon Dieksekusi, Langsung Dikosongkan
Bentuk dukungan lain dari warganet, menyarankan agar merepost konten tersebut agar akun IG milik Benjamin Netanyahu menghilang.
"Boleh jga caranya, coba kita report rame2 biar ilang tuh ig," saran akun @tys***.
Sebagian dari warganet meminta, jika ada agenda berangkat ke Israel untuk menentukan jadwal dan titik kumpul.
"Titik kumpul di mana ieu warga garut, bejaan mun dek indit nya mandi hela kedeng, wang tengelan dadana tah presiden israel teh," tulis akun @abi***.
BACA JUGA:71 Unit Mobil Baru Untuk Kadis dan Camat Kabupaten Cirebon
Sementara itu, kondisi terbaru di Gaza menyebutkan, militer Israel mengaku telah mengepung Gaza, Kamis malam waktu setempat.
Ini ditegaskan juru bicara militer Israel Daniel Hagari setelah berhari-hari memperluas operasi darat.
Menurut laporan Al-Jazeera, Hagari mengatakan pasukan Israel "menyerang pos-pos terdepan, markas besar Hamas, meluncurkan posisi dan meluncurkan infrastruktur".
"Kami terlibat dalam pertempuran tatap muka," tegasnya.
BACA JUGA:Anwar Usman Dijadwalkan Hari Ini Kembali Diperiksa MKMK Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik
Dalam pantauan wartawan setempat, disebut juga bagaimana tank-tank Israel memasuki arah kota. Salah satunya di Al-Shifa dan Jalan Eldeen.
"Baku tembak sengit terjadi antara kelompok tempur dan tank Israel yang mencoba masuk ke dalam pusat kota," tambah laporan itu.
Dari laporan yang sama, situasi Gaza dilaporkan makin mencekam. Jumat pagi, suara ambulans dilaporkan meraung di daerah itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: