Depresi, Warga Kedung Mendeng Argasunya Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

Depresi, Warga Kedung Mendeng Argasunya Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

Petugas Polsek Seltim dan Babinsa melakukan pengecekan terhadap jasad KA yang ditemukan gantung diri, Rabu 15 November 2023.-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Diduga mengalami depresi, KA (35) warga Kampung Kedung Mendeng, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon ditemukan tewas gantung diri.

KA ditemukan tewas tergantung pada kayu dolog atap rumahnya dengan menggunakan tali tambang, Rabu 15 November 2023 sekitar pukul 11.00 WIB.

Awalnya, saksi Tunira (44) melihat suaminya (KA) sudah tergantung di dalam rumah. Karena takut, saksi kemudian memberitahu kepada saksi Itin bahwa KA dalam keadaan tergantung.

BACA JUGA:BTNGC Masih Melakukan Identifikasi Macan Tutul Jawa yang Berhasil Terekam Kamera Trap

BACA JUGA:Soal Jalur KA Bandara Kertajati, PT KAI Daop 3 Cirebon: Kami Siap, Tapi Pembangunan Rel Urusan Pemerintah

BACA JUGA:Jokowi Sudah Undang Capres Makan Siang Bersama, KH Ma'ruf Amin Kapan? Berikut Penjelasannya

Keduanya pun kemudian menurunkan jasad KA yang masih dalam keadaan tergantung tersebut. Selesai jasad KA diturunkan, peristiwa itu lalu dilaporkannya ke aparat kampung setempat dan Polisi.

Petugas kepolisian dari Polsek Selatan Timur (Seltim) dan Satreskrim Polres Cirebon Kota mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan.

Petugas Inafis Satreskrim Polres Cirebon Kota langsung melakukan olah TKP dan identifikasi terhadap jasad KA.

Hasil olah TKP dan identifikasi, polisi menyimpulkan bahwa KA murni tewas bunuh diri karena tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan maupun pembunuhan.

BACA JUGA:65 Ribu Penonton Irak Bakal Teror Timnas Indonesia, Marc Klok: Amazing

BACA JUGA:Bupati Majalengka Terbukti Melanggar, Tapi Tidak Kena Sanksi

BACA JUGA:Bawaslu Umumkan Hasil Investigasi, Bupati Majalengka Karna Sobahi Terbukti Melanggar

"Berdasarkan keterangan istrinya, bahwa KA mengalami depresi setelah ibu kandungnya meninggal dunia.”

“Pihak keluarganya sudah membuat surat pernyataan tidak ingin dilakukan Visum Et Repertum dan Autopsi terhadap jasad KA," ujar Kapolres Cirebon Kota AKBP M Rano Hadiyanto melalui Kapolsek Seltim AKP Fiekrie Adi Perdana kepada radarcirebon.com, Rabu 15 November 2023. (rdh)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase