TRAGIS! Gadis Cantik Mengaku Telat Datang Bulan, Sang Kekasih Kalap, Jasad Ditinggal di Kebun Durian

TRAGIS! Gadis Cantik Mengaku Telat Datang Bulan, Sang Kekasih Kalap, Jasad Ditinggal di Kebun Durian

Gadis cantik asal Ciamis inisial WW mengaku datang bulan, dibunuh kekasih di Tasikmalaya. Foto: -Facebook Ato Rinanto-

Gadis Cantik Mengaku Telat Datang Bulan, Sang Kekasih Kalap, Jasad Dibuang di Kebun Durian

RADARCIREBON.COM – Gadis cantik bernasib tragis setelah mengaku telat datang bulan kepada kekasihnya.

Pengakuan gadis cantik itu berujung maut. Sang kekasih kalap kemudian menghabisi nyawanya. Tak tanggung-tanggung jasad sang gadis dibuang di kebun durian.

Pembunuhan sadis ini dilakukan oleh seorang lelaki bernama Herdis kepada Wiwin, gadis cantik asal Ciamis. 

Peristiwa ini terjadi pada Rabu 29 November 2023 di Kota Tasikmalaya. Polisi yang mendapatkan laporan dugaan pembunuhan segera melakukan penyelidikan.

BACA JUGA:Cara Tanam Sirih Gading Untuk Kolam Ikan Koi, Mutu Air Tetap Terjamin

BACA JUGA:Video dengan Narasi Bupati Pangandaran Ngajak Gelut Pendemo Viral

Tidak perlu waktu lama, polisi akhirnya berhasil meringkus pemuda berinisial HP yang berstatus sebagai mahasiswa. Adapun korbannya berinisial WW baru berusia 19 tahun.

Segera setelah mengamankan pelaku, polisi melakukan pemeriksaan dan berhasil mengungkap motif dari pembunuhan tersebut.

Disebutkan di dalam laporan kepolisian, bahwa korban dan pelaku sempat beberapa kali melakukan hubungan badan. Diduga korban sudah hamil.

Beberapa hari sebelum peristiwa pembunuhan, korban mengaku sudah dua bulan tidak datang bulan kepada kekasihnya.

BACA JUGA:Kasus Narkotika di Cirebon, 35 Tersangka, 12 Ribu Butir Obat Keras, Sabu dan Ganja Diamankan

BACA JUGA:Terungkap, Levy Madinda Berat Tinggalkan Persib dan Masih Betah, Berikut Ini Pengakuannya

Hal itu disampaikan oleh Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Zainal Abidin SIK. Menurutnya, beberapa hari sebelum kejadian, korban dan pelaku sempat berkomunikasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: