Warga Mundu Kaget Sartono Sodomi 96 Anak

Warga Mundu Kaget Sartono Sodomi 96 Anak

CIREBON - Warga Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon tak menyangka dengan kelakuan Sartono (33), pelaku sodomi puluhan bocah laki-laki yang ditangkap Polres Kepulauan Seribu 7 Januari lalu. Pasalnya, warga mengenalnya sangat pendiam dan sopan. Menurut Ketua RT 03 Desa Sinarancang Arma, Sartono yang memiliki tinggi sekitar 160 cm dengan kumis tipis itu seperti lelaki pada umumnya. Bahkan warga sekitar mengenalnya orang yang baik dan sopan. Kalau pulang ke Sinarancang (rumah), dirinya jarang berkumpul dengan tetangganya. Hanya orang-orang tertentu saja yang berbincang dengannya. “Sartono dikenal pendiam dan sopan,” ujarnya. Ia menambahkan selaku ketua RT dirinya sempat kaget mendengar pemberitaan yang ada di media massa. Meskipun tak percaya, namun kalau kabar sudah di TV kamipun jadi percaya. Dengan kasus tersebut ia dan warga tak mengucilkan keluarganya. Bahkan, warga memberikan dukungan kepada anak dan isteri pelaku. Ketika disinggung seandainya pelaku kembali ke Cirebon, Arma mengatakan sebenarnya warga menerima, asal pelaku memperbaiki sifat dan perbuatan yang telah diperbuat agar warga kembali percaya padanya. Dirinya sempat mendengar kalau istri pelaku Mimin sempat mengatakan kalau bebas sok saja, tapi yang jelas jangan kembali ke rumah mertuanya. Apalagi kalau meningga,l isterinya tak mau menerima jasad Sartono. Arma meminta kepada masyarakat dengan adanya warga Sinarancang yang menjadi pelaku Sodomi agar berhati-hati untuk menjaga anaknya. Sebab, kalau melihat modus yang digunakan Sartono dengan berjualan mainan anak untuk mengincar calon korbannya. Kondisi ini kemungkinan besar terjadi di daerahnya. (mul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: