Dede Prihatin dengan Bunga yang Hamil 7 Bulan tanpa Ayah

Dede Prihatin dengan Bunga yang Hamil 7 Bulan tanpa Ayah

CIGANDAMEKAR – Wakil rakyat asal Partai Gerindra H Dede Ismail SIP terenyuh mendengar adanya ABG hamil 7 bulan tanpa ayah di Desa Timbang, Kecamatan Cigandamekar. Tanpa melontarkan sebuah wasangka, politisi yang dikenal tegas dan berani itu melontarkan rasa keprihatinan kepada korban. Gadis di bawah umur terlebih tunadaksa, menurutnya, harus mendapatkan perhatian dari semua pihak. Terlebih korban berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja. Untuk itu, ia mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama mengulurkan tangan sesuai dengan kemampuan. “Kita harus bergandengan tangan dalam membantu korban. Kalau mampunya di bidang hukum, bantulah di bidang itu. Kalaupun mampu di bidang materi, berikanlah. Begitu juga kalau kita hanya mampu menyumbangkan tenaga dan pikiran,” kata Dede. Nasib korban, lanjut dia, bisa terselamatkan dengan adanya kebersamaan dari semua pihak. Sebab menyangkut nasib anak bangsa. Bagaimana nanti kondisi psikis anak korban yang kini masih berada di dalam rahim, jika dirinya tak tahu siapa ayahnya. “Insya Allah dalam waktu dekat saya akan berkunjung ke kediaman Bunga (nama samara korban, red). Paling tidak memberikan support agar korban dan keluarga kuat dalam menghadapi cobaan. Sekarang saya masih di Jakarta,” sebut caleg incumbent yang mau maju dari dapil II itu. Meski korban kerap menyebut nama pelaku yang diduga mencabulinya, Dede enggan menuduh. Sebab secara hukum, warga Negara Indonesia harus menjunjung asas praduga tak bersalah. Namun pihaknya meminta agar orang yang merasa melakukan perbuatan itu, segera mengakuinya. “Karena ada pepatah, meskipun kita lolos dari jeratan hukum di dunia, kita tidak akan lolos jeratan hukum di akhirat. Buat apa menjalani kehidupan yang dihantui rasa bersalah terus menerus,” ungkapnya. Kepada pihak eksekutif, wakil rakyat satu ini meminta agar mengeluarkan respons yang tinggi. Sebab sepengetahuannya, terdapat satu SKPD yang membidangi kekerasan dalam rumah tangga dan kekerasan pada anak. Dengan keseriusan dalam menindaklanjutinya, Dede merasa yakin persoalan yang tengah melilit korban dapat terusut. “Ini menyangkut nasib anak bangsa. Persoalan ini patut diperhatikan dan diseriusi. Kasihan korban, saya betul-betul merasa sangat prihatin,” pungkasnya. (ded)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: