Kakek yang Tenggelam di Sungai Cipunagara Subang Ditemukan Meninggal Dunia

Kakek yang Tenggelam di Sungai Cipunagara Subang Ditemukan Meninggal Dunia

Tim SAR Gabungan mengevakuasi jenazah kakek asal Kabupaten Subang yang tenggelam di Sungai Cipunagara, Kabupaten Subang.-Dokumen.-TIM SAR BANDUNG

SUBANG, RADARCIREBON.COM - Tim SAR Gabungan menemukan korban terseret arus di Sungai Cipunagara, Kampung Nyimplung Desa Wanareja Kecamatan Subang Kabupaten Subang.

Korban yang terseret arus Sungai Cipunagara bernama nama Kosim (65) dalam keadaan meninggal dunia.

Komandan Tim Rescue Unit Siaga SAR Karawang, Sigit H menyebutkan Korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul 07.55 WIB, Selasa 26 Desember 2023.

Selanjutnya Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi korban ke rumah duka untuk diserah terimakan ke pihak keluarga korban.

BACA JUGA:Peringati Hari Ibu Nasional, PT DAM Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara

BACA JUGA:Inilah Tiga Nama yang Diusulkan ke Presiden Jokowi untuk Jadi Sekda Jabar

Dengan telah ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing masing.

Sebelumnya, Tim Basarnas Bandung mendapatkan informasi dari Damkar Kabupaten Subang, bahwa pada Senin 25 Desember 2023 sore, seorang warga bernama Kosim (65) terseret arus sungai Cipunagara, Kampung Nyimplung, Desa Wanareja Kecamatan Subang, Kabupaten Subang.

Menurut Kepala Kantor Basarnas Bandung, Hery Marantika SH MSi, terseretnya Kosim oleh arus sungai Cilamatan Cipunagara diawali saat korban bersama 3 orang lainnya hendak pulang ke rumah saat tengah hujan deras.

Saat melewati Sungai Cilamatan atau Pangkalan Dolban tiba-tiba air bah datang, dua orang terseret arus atas nama Ibu Omah dan Bapak Kosim.

BACA JUGA:PPLN Lalai, KPU RI: Surat Suara yang Diterima WNI di Taipe Dianggap Kategori Rusak

BACA JUGA:Kakorlantas Polri Cek Langsung Pengamanan Arus Balik Libur Natal di GT Palimanan

“Ibu Omah berhasil diselamatkan suaminya, sedangkan korban atas nama bapak Kosim tidak berhasil diselamatkan dan terseret arus sungai,” ujar Hery dalam keterangan tertulisnya.

Adapun unsur SAR yang sudah berada di lapangan antara lain Polsek Subang, Koramil. Subang, BPBD Subang, Damkar Subang, Tagana Subang, IEA Subang Raya dan keluarga korban.

“Tim Rescue dibekali dengan 1 Unit Rescue Car Compartment, 1 unit LCR, 1 set Peralatan SAR air, 1 set peralatan medis dan APD Personal,” imbuhnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase