Ngilu, Petugas KPPS di Beber Terkena Sabetan Cutter

Ngilu, Petugas KPPS di Beber Terkena Sabetan Cutter

Anggota KPPS di Kecamatan Beber, saat menjalani perawatan medis di Puskesmas karena sabetan cutter. -Asep Brd-Radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Insiden ngilu terjadi di sebuah Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang berada di Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon.

Seorang petugas Kelompok Penyelenggara  Pemungutan Suara (KPPS), terkena sabetan cutter ketika hendak membuka kotak suara.

Insiden tersebut terjadi, saat anggota KPPS di TPS 18, Desa Kondangsari, hendak mempersiapkan logistik untuk pencoblosan.

Kejadian petugas KPPS yang terkena sabetan cutter, dibenarkan oleh Ketua Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) Beber, Rudi Cahyadi.

BACA JUGA:Di Cirebon, Prabowo - Gibran Menang Telak di 'Penjara'

BACA JUGA:Mesin Cuci dan Kulkas Paling Recomended di Informa Cirebon, Segini Harganya

Menurutnya, insiden tersebut terjadi ketika pemungutan suara hendak dimulai.

"Tadi pagi, ketika petugas siap-siap menggelar pencoblosan," ucap Rudi kepada radarcirebon.com, Rabu 14 Februari 2024.

Dijelaskan lebih lanjut, kejadian tersebut tidak mempengaruhi jalannya pemungutan suara pada Pemilu 2024.

Anggota KPPS yang terluka, saat itu langsung dibawa ke Puskesmas Beber, untuk menjalani perawatan medis.

BACA JUGA:Duh..Indonesia Negara Terakhir yang Pakai Paku saat Pemilu, Ketinggalan Jaman?

BACA JUGA:Surat Suara Presiden Kurang di Kota Cirebon, Tertinggi Kurang 100 Lembar

Sementara kekurangan personel di TPS 18, sementara waktu diisi oleh anggota KPPS dari TPS lain.

"Kebetulan ada anggota KPPS yang tugasnya ringan, jadi dialihkan ke TPS 18 untuk menggantikan sementara," jelas Rudi.

Sementara itu, petugas KPPS yang mengalami luka, mendapat 10 jahitan di lengan bagian kiri.

Adapun kronologi kejadian menurut saksi, korban berusaha membuka segel salah satu kotak suara dengan menggunakan cutter.

BACA JUGA:Perhitungan Sementara, Pasangan Prabowo-Gibran Unggul di Desa Wanayasa Beber

BACA JUGA:Ada 3 TPS Lokasi Khusus di Lapas Kesambi, Ada 807 Orang Masuk DPT

Diduga, korban kurang hati-hati saat membuka kotak suara tersebut.

Cutter yang dipegang tangan kanan, langsung menyabet lengan kiri korban ketika berusaha membuka kotak suara.

Dari video yang diterima Redaksi radarcirebon.com, terdengar seseorang memperingatkan korban untuk berhati-hati saat menggunakan cutter.

"Awas kena tangan!" ucap seorang pria dalam tayangan video.

BACA JUGA:Quick Count Pilpres 2024, Prabowo Subianto Unggul 60,09 Persen, Data Masuk 39 Persen

Belum lama ucapan tersebut, cutter yang dipegang korban, langsung mengenai lengan bagian kiri.

Ditambahkan Rudi, korban usai menjalani perawatan, langsung melaksanakan tugas sebagai anggota KPPS di TPS semula.

Meski begitu, Rudi tetap memantau perkembangan anggota KPPS tersebut, sambil berlangsungnya pemungutan suara.

"Kita tetap kordinasi dengan ketuanya, jika sewaktu-waktu anggota tersebut mengalami drop," jelas Rudi.

BACA JUGA:Diguyur Hujan, Warga Jabar Tetap Antusias Mencoblos, Bey Machmudin mencoblos di TPS 15, Kota Bandung

Saat ini, tahapan pemungutan suara di Kecamatan Beber, mayoritas sedang dilakukan penghitungan.

Untuk sementara, Calon Presiden (Capres) No Urut 02, unggul di beberapa desa yang ada di Kecamatan Beber.

Seperti di Desa Wanayasa, Pasangan Prabowo-Gibran unggul atas Pasangan Anies-Muhaimin dan Pasangan Ganjar-Mahfud.

Dari total 7 TPS di Desa Wanayasa, Pasangan Prabowo Gibran memperoleh 610 suara.
Sementara pasangan Anies-Muhaimin, memperoleh 560 suara. Sedangkan Pasangan Ganjar-Mahfud, memperoleh 172 suara.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: