223 Mahasiswa STAI Al Ihya Diwisuda

223 Mahasiswa STAI Al Ihya Diwisuda

KUNINGAN- Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Ihya Kuningan kembali mencetak 223 lulusan berkualitas hasil pengujiannya pada sidang munaqasah atau sidang skripsi. Calon wisudawan akan mengikuti Sidang Senat Terbuka, di Gedung Sanggariang, hari ini (19/2). Dari 223 calon wisudawan tersebut terdiri dari 28 mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) dan 195 mahasiswa dari Prodi PGMI/SD. “Alhamdulillah, tahadus binnikmah. Sebanyak 223 mahasiswa STAI Al Ihya angkatan ke 20 akan diwisuda,” ucap ketua panitia yang juga Pembantu Ketua III STAI Al Ihya, Drs H Ugin Lugina MPd kepada Radar, di sela gradi resik. Menurut Nana, hakikat penting di balik wisuda sarjana adalah semangat menindaklanjuti perjuangan studi. Di mana garansinya bila didasari dengan keimanan, Allah janjikan akan meninggikan beberapa derajat kemuliaan hidup. Karena menurutnya, bekal ilmu sebagai bagian dari modal untuk menuju kemuliaan atau predikat takwa. Sebagai target hidup insan di muka bumi yang di mata Allah merupakan pembeda antara manusia satu dengan lainnya. “Untuk itu, khususnya kepada para sarjana STAI Al Ihya Kuningan, saya mengucapkan selamat dan sukses menuju puncak kemuliaan, melalui iman, ilmu, dan amal yang selalu tertuju untuk meraih mardatillah,” ungkap dia. Nana berpesan the six golden ways. Selalu Salat fardu berjamaah di masjid di awal waktu, membaca Alquran dengan memahami maknanya, rajin tahajud, puasa Senin dan Kamis, Salat Duha, dan selalu menjaga diri dengan berwudu lahir batin. Kemudian lintasi tujuh maqam menembus Allah, sebagai modal sukses hidup. Mulai dari taubat, bersikap wara, zuhud, fakir, sabar, tawakal, dan selalu menuju mardlatillah (keridaan Allah SWT). “Ingat selalu, kemuliaan sama dengan kesuksesan. Indikatornya, kalau aktivitas yang kita lakukan menjadi suatu amal bagi orang lain, bila nama kita semakin baik, selalu bertambahnya ilmu dan pengalaman, selalu menjalin silaturahmi,” pungkasnya. Sidang Terbuka Senat STAI Al Ihya Kuningan sendiri rencananya akan dihadiri bupati Kuningan, unsur muspida, dinas/instansi terkait dan dari Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertis) Wilayah IV Jawa Barat dan Banten, jajaran dewan pembina, pengurus dan pengawas Yayasan Al Ihya, serta keluarga wisudawan. Ketua STAI Al Ihya HA Nana Rusyana MPd berterima kasih kepada para orang tua mahasiswa atas kepercayaan yang diberikan kepada perguruan tingginya untuk dididik di STAI AL-Ihya tercinta. “Juga mohon maaf, bila sepanjang ini terdapat hal-hal yang kurang berkenan,” ucap Nana. Sebagai alumni, para sarjana STAI Al Ihya adalah bagian integral civitas academica yang otomatis sebagai anggota Ikatan Keluarga Alumni (IKA) STAI Al Ihya. Maka diharapkan bisa berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi yang kini tengah berbenah dengan berbagai program revitalisasi. STAI Al Ihya dalam membangun kemitraan untuk pemberdayaan alumni, sepanjang ini sudah membuka jaringan kelembagaan, baik dengan pemerintah pusat, pemkab dan Kementerian Agama Kuningan, lembaga-lembaga swasta,dan yang lainnya. “Atas kerja sama dan bantuannya, kami sampaikan terima kasih,” ucapnya lagi. (tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: