Inilah Saran Dokter Urologi untuk Mencegah Kanker Prostat

Inilah Saran Dokter Urologi untuk Mencegah Kanker Prostat

Cegah kanker prostat dengan pemeriksaan sedini mungkin.Foto: -Pixabay/derneuemann-

RADARCIREBON.COM - Bagi kaum Adam, penting sekali sedari dini untuk memeriksakan prostatnya.

Hal ini sebagai tindakan preventif untuk mendeteksi kanker prostat, sehingga mudah untuk diobati.

Menurut Dokter Urologi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Agus Rizal AH Hamid bahwa gejala kanker prostat mulanya terlihat melalui adanya gangguan kemih.

BACA JUGA:PSSI Tunjuk Pelatih Juara Piala Dunia untuk Latih Timnas Putri Indonesia

BACA JUGA:Akhirnya, Satelit Merah Putih 2 Meluncur ke Angkasa, April Siap Layani Internet di Tanah Air

"Menyebabkan sering buang air kecil, urin berbeda dari biasanya, serta gangguan tidur lantaran sering terbangun untuk buang air kecil," kata Agus dilansir dari Antara, Rabu 21 Februari 2024.

“Jadi menyebabkan ada berbagai macam keluhan, misal buang air kecil jadi lamban, sering atau urinnya jadi berbeda, jadi merah, berbau beda dari biasanya."

"Gejala awal juga bisa dilihat kalau tidur suka terbangun untuk buang air kecil. Itu gejala yang cukup sering ditemukan,” katanya.

BACA JUGA:Hadiri High Level Meeting TPID dan TP2DD se-Ciayumajakuning, Pj Wali Kota: Inflasi di Cirebon Paling Rendah

Agus menjelaskan biasanya kanker prostat terjadi, diantaranya karena faktor usia, keturunan sehingga memiliki risiko dua kali lebih besar, kurangnya olahraga, hingga pola hidup tidak sehat.

Untuk mengetahui apakah terdapat kecurigaan terhadap kanker prostat, disarankan melakukan screening terutama pada pria di atas usia 50 tahun. 

Pemeriksaan bisa dilakukan dengan metode biopsi, colok dubur, maupun pemeriksaan PSA (antigen spesifik prostat), atau biopsi.

"Paling mudah dengan pemeriksaan PSA, lewat laboratorium darah. Pemeriksaan ini tidak perlu persiapan apa-apa, misalnya puasa."

BACA JUGA:Bimbingan Teknis Kearsipan: Upgrading Pengelola Arsip Kota Cirebon di Era Digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase