9 Pengurus KONI Kabupaten Cirebon Dicopot, Langsung Beri Perlawanan
Sejumlah pengurus KONI Kabupaten Cirebon melakukan perlawanan lantaran diberhentikan sepihak. Foto:-Samsul Huda-
9 Pengurus KONI Kabupaten Cirebon Dicopot, Langsung Beri Perlawanan
CIREBON, RADARCIREBON.COM - KONI Kabupaten Cirebon langsung menghadapi masalah besar di tahun pertama pasca Musorkab.
Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Cirebon untuk memilih Ketua Umum KONI digelar pertengahan tahun lalu.
Kepengurusan yang baru belum genap satu tahun. Kini timbul perpecahan. Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon Sutardi Rahardja mencopot 9 pengurus. Mengganti dengan yang baru.
Reshuffle pengurus yang dilakukan Sutardi langsung dipersoalkan. Tentu saja oleh 9 pengurus KONI periode 2023-2027 yang diganti.
BACA JUGA:Tiga Program Prioritas Ini yang Diusulkan DPRD Kota Cirebon untuk RKPD 2025
BACA JUGA:Ingin Dijadikan Pusat Layanan Lintas Agama, Inilah 40 Rancangan Pelayanan di KUA
Proses pergantian itu dinilai dilakukan secara sepihak. Imbasnya, sembilan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang dicopot melakukan perlawanan.
Anggota Bidang Organisasi KONI Kabupaten Cirebon, Jayadi mengaku, tidak terima dengan manuver Ketua KONI Sutardi Raharja melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) kepada sembilan pengurus.
Sebab, kata Jayadi, PAW pengurus tidak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Terlebih tidak ada Surat Peringatan (SP) 1, SP2 maupun SP3.
“Alasan dilakukannya PAW ini tidak jelas. Saya bersama pengurus lainnya yang di PAW jelas tidak terima dengan keputusan tersebut,” kata Jayadi saat konferensi pers, Selasa (27/2).
BACA JUGA:Sistem Pertahanan dan Keamanan NKRI Terus Diperkuat, TNI Dapat Alutsista Baru
BACA JUGA:Diduga Lakukan Penggelembungan Suara, 2 Anggota PPK di Karawang Dinonaktifkan
Tidak hanya Jayadi, Bendahara KONI, H Surya pun turut di-PAW. Surya mengaku tidak paham apa yang disangkakan ketua KONI terhadap dirinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: