Caleg Gerindra Komentari Baliho Aang

Caleg Gerindra Komentari Baliho Aang

KUNINGAN – Merebaknya baliho bergambar mantan Bupati H Aang Hamid Suganda di sejumlah titik strategis menuai reaksi dari sejumlah pihak. Salah satunya dari caleg Partai Gerindra, Rudi Iskandar SH, yang menduga bahwa Aang hendak mencalonkan anggota legislatif. “Wilujeng sumping, saya mengucapkan selamat datang kepada Pak H Aang Hamid Suganda yang telah memasang begitu banyak baliho sampai ke desa-desa,” kata Rudi, mantan wakil rakyat dari F-PDIP yang di-PAW itu, kemarin (20/2). Pihaknya tidak tahu maksud dari pemasangan baliho tersebut. Yang jelas menurutnya, kehadiran baliho Aang cukup meramaikan bursa pencalegan saat ini. “Enggak tahu saya, apakah Pak Aang hendak meramaikan bursa pencalegan atau bagaimana. Dengan pemasangan baliho tersebut sudah barang tentu banyak orang yang bertanya-tanya,” ujar caleg yang akan maju dari dapil 5 itu. Kalaupun mau maju, Rudi mengaku, tidak tahu Aang mau nyaleg dari dapil mana. Apakah mungkin mantan bupati dua periode itu hendak berkiprah lagi, dirinya juga tidak tahu. “Memang sih secara aturan pemasangan baliho tersebut tidak melanggar. Tapi secara etika politik sih agak gimana gitu. Mungkinka ingin mencari popularitas kembali ataukah tertarik dengan euforia pencalegan sekarang ini,” ucapnya. Dari pantauan Radar, baliho tersebut bergambar Aang Hamid Suganda dengan mengenakan pakaian petani. Pesan yang disampaikan dari alat peraga tersebut mengajak kaum buruh dan petani untuk bersatu bersama PDIP. Bahkan gambar partai begitu jelas hingga terdapat tulisan ‘Indonesia Hebat’. Sebelumnya, Ketua Panwaskab Kuningan Ujang Abdul Aziz MH pernah menanggapi pemasangan baliho itu. Menurutnya, baliho tersebut tidak melanggar aturan. Yang dianggapnya melanggar ketika ada pesan alat peraga yang memasang gambar pejabat negara sebagai modelnya. “Kalau Pak Aang itu sekarang kan sebagai masyarakat biasa. Jadi secara aturan tidak melanggar. Terlebih kapasitasnya sebagai ketua Depercab PDIP Kuningan,” jawabnya tempo hari. (ded)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: