Asa Terakhir Ganda Campuran,Tim Indonesia Lolos ke Semifinal AJC 2014

TAIPEI - Janji tim bulu tangkis junior Indonesia menebus kegagalan di kategori beregu sedikit lagi bakal kesampaian. Pasalnya, Indonesia akhirnya mampu meloloskan wakilnya ke semifinal dalam kejuaraan Asia Junior Championship (AJC) 2014, di Taipei Gymnasium, Taipei, Taiwan, kemarin (21/2). Satu-satunya wakil Indonesia yang melenggang ke babak semifinal tersebut adalah pasangan ganda campuran, Muhammad Rian Ardianto/Zakia Ulfa. Mereka mampu menghentikan ambisi pasangan Tiongkok yang juga sama-sama tidak diunggulkan, Jiting He/Yue Du dengan straight game, 21-16, 21-9. Padahal, dalam babak perempat final kemarin sejatinya Indonesia mempunyai tujuh wakil. Hanya, keenam wakil lainnya harus menyerah di tangan lawan-lawannya. Termasuk andalan Indonesia di sektor tunggal putra yang berlabel unggulan kedua, Jonathan Christie. Dia malah menyerah dari pebulu tangkis non seeded asal Hong Kong, Cheuk Yiu Lee. Jonathan kalah lewat rubber game, 21-10, 19-21, dan 16-21. Nasib yang sama juga dituai wakil Indonesia lainnya di tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting. Unggulan kedelapan ini juga ditumbangkan pebulu tangkis non unggulan, Kanta Tsuneyama dari Jepang dengan skor 13-21, 15-21. Dalam babak semifinal yang berlangsung hari ini, Rian/Ulfa sudah ditunggu ganda campuran dari Korsel, Kim Jung Ho/ Kong Hee Yong yang berlabel unggulan kedua dalam kejuaraan ini. Nah, di sinilah tantangan yang sebenarnya dari pasangan Rian/Ulfa untuk mampu menjaga asa lolos ke semifinal. Dikutip dalam situs resmi PBSI, pasangan ini sudah mengambil banyak pelajaran dari lolosnya mereka ke babak semifinal ini. Perlawanan dari rival-rivalnya mulai dari babak pertama hingga di babak perempat final kemarin sudah mampu mengasah mereka. \"Sebagai bahan evaluasi, di babak semifinal nanti kami harus menambah speed, power, dan defense,\" ujar Rian. Maklum, ketiga faktor itulah yang hampir mengganjal langkah mereka ke babak semifinal. Itu banyak terjadi pada saat pertandingan baru berjalan di game pertama. Dimana saat itu lawan dari Negeri Tirai Bambu itu mampu menyulitkan permainannya. Bahkan mereka sempat kalah poin di awal-awal game. Beruntung, di paro pertandingan mereka mampu membalikkan keadaan. \"Sempat kaget juga dengan permainan lawan. Kami sempat mengubah permainan, tetapi lawan malah sudah semakin yakin bermainnya. Pelajarannya, kami harus bisa bertahan dari tekanan, pokoknya jangan sampai tertekan,\" imbuhnya. Meloloskan wakil ke babak semifinal ini menjadi ulangan bagi kontingen Indonesia. Di dalam ajang yang sama tahun lalu di Malaysia, ganda putra Indonesia, Arya Maulana Aldiarta/Kevin Sanjaya Sukamuljo juga lolos ke semifinal. Sayangnya, langkah mereka kandas di tangan ganda Tiongkok, Li Junhui/ Liu Yuchen 16-21, 12-21. (ren)

Sumber: