Instruksi Disdik Kurang Optimal

Instruksi Disdik Kurang Optimal

MAJALENGKA – Anggota komisi D DPRD Majalengka Aan Subarnas SE menyatakan, terulangnya kasus penipuan perhiasan yang menimpa siswi sekolah dasar (SD) berarti instruksi dinas pendidikan (disdik) kurang optimal. Pihak kepala sekolah maupun guru juga dinilai kurang mengimplementasi seruan tersebut. Padahal, kasus pencurian perhiasan di lingkungan pendidikan ini sudah sering terjadi. “Bagi kepsek dan guru diharuskan lebih optimal dalam mengimplementasikan imbauan dari disdik itu. Dinas pendidikan juga harus tegas dalam memberikan kebijakan kepada setiap sekolah tidak hanya di tingkat dasar,” tegas Aan, kemarin (24/2). Dijelaskannya, indikasi dengan modus serupa bukan tidak mungkin akan kembali terjadi jika setiap sekolah lengah. Sehingga bagi seluruh pihak sekolah baik SD, SMP/MTs, SMA/SMK juga harus lebih waspada menyikapi persoalan ini. Politikus PKB asal Desa Panjalin Kidul Kecamatan Sumberjaya ini juga mengimbau kepada wali murid agar tidak memakaikan perhiasan kepada siswa/siswi secara berlebihan. “Karena dengan digunakannya perhiasan yang mencolok ini dapat memberikan kesan bagi oknum yang nantinya akan mendatangi dengan modus serupa. Mungkin si oknum ini sebelumnya sudah survei dan memanfaatkan waktu untuk menjalankan aksinya,” katanya. Ia menambahkan, bagi guru diharapkan tidak hanya memberikan materi secara formal saja melainkan harus adanya kedekatan kepada seluruh siswa. Sehingga proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di ruang kelas mampu membuat siswa untuk menjalankan instruksi yang diberikan oleh setiap guru dalam memberikan materi setiap belajar. Sekretaris PCNU Kabupaten Majalengka ini mencatat, belum genap satu tahun musibah ini terus berulang. Selain menimpa SD Negeri Rancaputat, Kecamatan Sumberjaya, beberapa waktu lalu juga pernah menimpa SD Negeri Balagedog II dan SDN Rajagaluh 1. Namun, korban yang juga adalah siswi SD kelas I ini mengaku kehilangan satu buah gelang seberat 3 gram. “Karenanya, peran semua pihak harus lebih dioptimalkan lagi agar kasus semacam ini tidak terulang dikemudian hari. Karena kalau bukan kita yang waspada, siapa lagi yang akan meminimalisir tingkat pencurian semacam ini,” pesannya. (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: