PT KAI Daop 3 Cirebon Pastikan Tidak Ada Kereta Anjlog Pasca Gempa Bumi Garut

PT KAI Daop 3 Cirebon Pastikan Tidak Ada Kereta Anjlog Pasca Gempa Bumi Garut

Jalur KA yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon masih aman terkendali pasca terjadinya gempa bumi guncang Kabupaten Garut.-PT KAI-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Gempa bumi berkekuatan 6.2 magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Garut pada Sabtu 27 April 2024 tengah malam, juga dirasakan oleh warga di Cirebon.

"Iya kerasa, posisi di Kejaksan Kota Cirebon," kata Istiqomah yang diamini oleh warga lainnya.

Goncangan juag turut dirasakan warga di Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon, Andhika Satria. Menurut dia, gempa terjadi selama beberapa detik.

BACA JUGA:Erick Thohir: Mimpi Skuad Garuda Muda Adalah Ingin Terus Terbang Tinggi

BACA JUGA:Gempa Bumi Mengguncang Garut, 2 Warga Pameungpeuk Mengalami Luka-luka

BACA JUGA:Tidak Mau Kalah, Tim Thomas Indonesia Sukses Cukur Inggris 5-0

"Iya kerasa, posisi saya di Klayan," sebutnya, saat dihubungi.

Bahkan, ramai di sejumlah WAG, tergambar sebuah kereta api terpaksa berhenti di wilayah Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon akibat adanya gempa bumi tersebut.

Dalam narasinya, berhentinya kereta api tersebut karena anjlog dari rel akibat getaran gempa bumi.

Menanggapi hal tersebut, PT KAI Daop 3 Cirebon memastikan bahwa perjalanan kereta api aman. Artinya, tidak seperti yang dinarasikan dalam berbagai WAG.

BACA JUGA:Soal Koalisi dengan Presiden Terpilih, PKS: Ya Kiat Dialoglah

BACA JUGA:Gemba Bumi Guncang Garut, Begini Penjelasan Ilmiah dari BMKG

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Gempa Bumi Guncang Garut, Getarannya Terasa Hingga Cirebon dan Indramayu

“Terjadinya Gempabuni di Kabupaten Garut semalam bahwa Perjalanan kereta Api di Wilayah Daop 3 aman lancar terkendali  tidak terdampak Gempa bumi,” beber PT KAI Daop 3 Cirebon dalam keterangan tertulisnya yang didapat radarcirebon.com, Minggu 29 April 2024.

Diakui, pasca terjadi gempa bumi, semua kereta api yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon diberhentikan luar biasa.

Hal ini bertujuan untuk melakukan pengecekan lintasan rel, demi memastikan perjalanan kereta api selamat dan aman.

BACA JUGA:Kemenkop-UKM: Tidak Ada Aturan yang Melarang Jam Operasi Warung Madura 24 Jam

BACA JUGA:Mantap! Tim Uber Indonesia Gulung Hongkong 5-0

“Setelah dilakukan pemeriksaan pada semua lintas Daop 3 dinyatakan aman untuk dilintasi perjalanan kereta api,” ucapnya.

Artinya, dalam kesempatan ini PT KAI Daop 3 Cirebon menegaskan bahwa pasca gempa bumi di Kabupaten Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29 WIB tidak terjadi anjlog kereta api.

BMKG mencatat, pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa Barat diguncang gempa tektonik.

BACA JUGA:PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Simak Baik-baik Respon Anies Baswedan

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 6.2 magnitudo.”

“Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,39° LS ; 107,11° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 156 Km arah Barat Daya Kabupaten Garut, Jawa Barat pada kedalaman 70 km,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase