Aplikasi SiPEPEK Kabupaten Cirebon Diributin Warganet: Pemda Cirebon Orang Semua!
Aplikasi SiPEPEK Kabupaten Cirebon dipersoalkan oleh warganet. Ilustrasi:-sipepek.cirebonkab.go.id-
Aplikasi SiPEPEK Kabupaten Cirebon Diributin Warganet: Pemda Cirebon Orang Semua!
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten Cirebon meluncurkan aplikasi SiPEPEK yang kini dipersoalkan oleh warganet di media sosial.
Aplikasi SiPEPEK ini sebetulnya merupakan sistem layanan untuk program penanggulangan kemiskinan dan jaminan kesehatan warga kurang mampu.
Namun, kemunculan aplkasi SiPEPEK di Kabupaten Cirebon ternyata memicu beragam komentar dari warganet.
Tidak sedikit Netizen yang mempersoalkan nama aplikasi ini. Karena kata 'Pepek' di beberapa daerah di Indonesia memiliki makna negatif.
BACA JUGA:Sesuai Janji, Kepala Desa Linggarjati Kembalikan Uang DKM
BACA JUGA:Luar Biasa! Maarten Paes Masuk Skuad MLS All-Stars
Warganet merasa heran mengapa Pemkab Cirebon tida memilih kata lain untuk nama aplikasi milik mereka. Padahal tujuan dibuatnya aplikasi sudah sangat bagus.
Memang, pengucapan kata 'Pepek' yang dimaksud oleh Pemkab Cirebon berbeda dengan yang dimaksud oleh warganet.
Kata 'Pepek' samahalnya dengan kata 'Serang' memeliki dua pengucapan dengan makna yang sangat berbeda.
'Serang' bisa berarti nama kota di Provinsi Banten tapi juga bisa berarti mendatangi untuk melawan. Letak perbedaannya ada dalam pengucapan huruf 'E'.
BACA JUGA:Cerita Pencuri di Kuningan Terperangkap Judi Online, Jual 1 Mobil, 4 Motor hingga Tanah Orangtua
Seperti perbedaan mengucapkan huruf 'E' dalam kata 'kejar' dengan 'leher'. Demikian pula dengan kata 'Pepek' yang dimaksud Pemkab Cirebon dalam aplikasi SiPEPEK berbeda dengan yang dimaksud oleh warganet.
Kata 'Pepek' dalam bahasa Cirebon berarti komplet atau lengkap. Sedangkan warganet merasa kata 'Pepek' ini berkonotasi negatif di beberapa daerah Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: