Jalan Penghubung Cirebon - Indramayu Terendam Banjir, di Sini Lokasinya
Kondisi Jalan Raya Gegesik, Kabupaten Cirebon terendam banjir, Minggu (7/7/2024). -Dedi Hariyadi-Radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Hujan deras sejak Jumat (5/7/2024) hingga Minggu (7/7/2024) mengguyur wilayah Kabupaten Cirebon mengakibatkan sejumlah daerah kebanjiran.
Akibatnya, Jalan Provinsi penghubung Cirebon dan Indramayu terendam banjir.
Seperti di Jalan Raya Gegesik, Kabupaten Cirebon, ketinggian air di jalan tersebut mencapai 30 centimeter.
Akibatnya, aktivitas warga terganggu karena terhambat oleh genangan air.
BACA JUGA:4 Tanggul Jebol Penyebab Banjir Terparah di Gegesik Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:Sidang Praperadilan, Keluarga Vina Ragukan Pegi Setiawan Sebagai Pelaku Utama
Banjir ini menyebabkan sejumlah pengendara roda dua nekat menerobos genangan air, tidak sedikit kendaraan. Banyak pula kendaraan warga yang mogok akibat mesinnya terendam banjir.
Hanuris salah satu warga Jagapura Wetan, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon mengatakan, banjir yang menggenangi jalan Provinsi itu terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Songket.
"Banjirnya dari jam 16.00 WIB, tapi tingginya air itu jam 01.00 WIB. Banjir ini akibat tanggul sungainya jebol hingga airnya meluap ke jalan. Ketinggian air di jalan raya ini 30 centimeter, kalau ke dalamnya bisa lebih tinggi setengah meter bisa sampai," katanya kepada radarcirebon.com, Minggu (7/7/2024).
Dia menuturkan, banjir di jalan penghubung Cirebon-Indramayu itu hanya terjadi saat hujan turun, namun kali ini banjir belum juga surut.
BACA JUGA:Banjir Terjang Kabupaten Cirebon, Terparah di Gegesik
BACA JUGA:Pernikahan Unik di Sumber Cirebon, Ijab Kabul di Crane PJU Dishub
"Biasanya setelah hujan reda, banjirnya selesai, tapi ini belum surut. Ada tiga Desa kalau di sini yaitu Jagapura Wetan, Jagapura Kulon, dan Jagapura Kidul," jelasnya.
Hanuris berharap Pemkab Cirebon segera memperbaiki tanggul sungai yang jebol tersebut. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: