Ditanya Keseriusan Maju Pilkada, Sekda Majalengka Bicara Soal Takdir dan Perjuangan

Ditanya Keseriusan Maju Pilkada, Sekda Majalengka Bicara Soal Takdir dan Perjuangan

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM – Jelang Pilkada 2024, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majalengka, Eman Suherman, menjadi sorotan.

Belakangan, Eman diduga melakukan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) sampai kena teguran resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Jawa Barat.

Sebelum itu, Eman juga mengaku telah mendapat teguran ringan dari Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi.

Terbaru, Eman disebut telah mengajukan cuti di luar tanggungan negara per 1 Juli 2024. Namun, surat permohonan cuti tersebut dikoreksi menjadi tanggal 15 Juli sampai 22 September 2024.

BACA JUGA:Kasus Sabu Kuwu Palimanan Barat: Harga Rp1,5 Juta Per Paket, Dipakai Bareng Teman

BACA JUGA:Tidak Hanya Macan Tutul, Hewan Lain Juga Turun ke Pemukinan Desa Gunungmanik Kuningan

"Keputusan saya akan cuti di luar tanggungan negara mulai 15 Juli sampai 22 September 2024, sehingga ada kepastian," demikian dikatakan Eman Suherman dilansir dari Radar Majalengka.

Wartawan kemudian menanyakan keseriusannya terjun ke dunia politik jelang Pilkada Majalengka 2024. Eman menjawab diplomatis. 

"Saya akan mengikuti takdir yang harus diperjuangkan," cetusnya.

Mengenai polemik permohonan cuti yang berubah-ubah, Eman mengatakan, bahwa keputusannya untuk mundur perlu dipertimbangkan dengan matang.

BACA JUGA:Dispora dan Koni Akan Gelar Porkab dan Tarkam

BACA JUGA:Bentuk Satuan Khusus Siber, TNI Bakal Rekrut Para Ahli Ini

Pertimbangan itu mencakup semua aspek, termasuk dukungan dari keluarga besar serta kepastian dukungan dari partai politik.

Sumber: