Suporter Setuju Timnas Indonesia Diserahkan ke Indra Sjafri, Selalu Terbukti

Suporter Setuju Timnas Indonesia Diserahkan ke Indra Sjafri, Selalu Terbukti

Timnas Indonesia-Dok-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM - Suporter Garuda setuju jika Timnas Indonesia diserahkan dari pelatih Shin Tae Yong (STY) ke Indra Sjafri, untuk berlaga di Piala AFF atau ASEAN Cup 2024.

Usulan tersebut bukan tanpa alasan, jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, nyaris berdekatan dengan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Oleh karena itu, Skuad Garuda yang dipersiapkan dalam menghadapi dua ajang tersebut, harus dibagi menjadi dua tim agar fokus.

Tim A bersama pelatih STY fokus Kualifikasi Piala Dunia 2026, sementara Tim B bersama Indra Sjafri, bersiap diri menghadapi Piala AFF 2024.

BACA JUGA:LENGKAP, Ini Dia Jadwal Persib di AFC Champions League 2

Namun sesuai pembicaraan STY dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Indonesia akan menurunkan Timnas U23 di Piala AFF 2024 kali ini.

Keputusan tersebut diambil, sekaligus sebagai ajang persiapan Timnas Indonesia U23 di SEA Games 2025 yang akan datang.

Dengan menurunkan skuad muda di Piala AFF 2024, diharapkan medali emas bisa kembali diraih Indonesia dengan melakukan persiapan sejak jauh-jauh hari.

Seperti diungkapkan STY baru-baru ini, fokus dirinya adalah mempersiapkan anak asuhnya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

BACA JUGA:Duh! Maarten Paes Ternyata Belum Bisa Turun Lawan Arab Saudi

Dengan begitu, untuk saat ini dirinya tidak akan melakukan persiapan khusus bagi Timnas U23 yang bakal menjalani Piala AFF 2024.

"Tidak ada agenda untuk Timnas U23 Indonesia tahun ini. Maaf, saya mau fokus dulu ke kualifikasi Piala Dunia. Jadi saya tidak mau bicara soal AFF," ucap STY.

Dengan pernyataan tersebut, publik tanah air menyarankan agar STY menyerahkan timnas yang diperiapkan di Piala AFF, untuk dipercayakan kepada Indra Sjafri.

Hal tersebut dilakukan, agar fokus STY dalam mempersiapkan pasukannya di kualifikasi Piala Dunia 2026, jadi tidak terganggu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: