Begini Saran Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Agar Pendaftaran QR Code Berhasil
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat imbau pendaftar subsidi tepat Pertalite perhatikan hal berikut agar pendaftaran QR Code berhasil.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-
JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Pertamina Patra Niaga terus melakukan upaya percepatan pendaftaran QR Code sebagai implementasi Program Subsidi Tepat khususnya bagi kendaraan roda 4 pengguna Pertalite, termasuk di wilayah Regional Jawa Bagian Barat yang mencakup Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat PT Pertamina Patra Niaga Eko Kristiawan menjelaskan, pihaknya mengimbau para pengguna kendaraan roda 4 yang menggunakan Pertalite untuk melakukan pendaftaran subsidi tepat dan memperhatikan kelengkapan dokumen saat melakukan proses pendaftaran.
"Pendaftaran program subsidi tepat Pertalite sangat mudah dilakukan. Namun, masyarakat perlu memperhatikan beberapa hal terkait dengan kelengkapan dokumen yang akan diunggah saat pendaftaran agar proses pendaftaran QR Code dan pencocokan data atau verifikasi dapat berjalan dengan lancar," ungkap Eko.
BACA JUGA:Dani Mardani Suport Perbaikan Masjid Assalam Larangan Timur Harjamukti Kota Cirebon
BACA JUGA:Bey Machmudin Serahkan SK Pensiun kepada 180 ASN Purna Tugas: Tetap berkontribusi di Berbagai Bidang
BACA JUGA:Laskar Agung Macan Ali Siap Jaga Kondusifitas Keamanan Pasar Muludan di Keraton Kasepuhan Cirebon
Pihaknya menambahkan bahwa proses pendaftaran yang dilakukan melalui website http://subsiditepat.mypertamina.id/dapat terkendala apabila dokumen yang diunggah oleh pendaftar tidak sesuai dengan ketentuan.
"Untuk mendapatkan QR Code, pendaftar perlu melakukan pengisian data dan memastikan telah mengunggah dokumen di website sesuai dengan petunjuk. Sebelum melakukan pendaftaran QR Code, pendaftar diimbau untuk mempersiapkan sejumlah dokumen seperti foto KTP, foto diri, foto STNK tampak depan dan belakang, foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan nomor polisi dan foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR.”
“Seluruh dokumen foto tersebut harus memiliki resolusi baik sehingga dapat terbaca dengan jelas. Foto yang tidak jelas akan menghambat proses pencocokan data atau verifikasi sehingga menyebabkan pendaftaran tidak berhasil," tambah Eko.
BACA JUGA:Satu Rumah di Cikalahang Dukupuntang Terbakar, Diduga Akibat Pembakaran Sampah
BACA JUGA:Polisi Soal Percobaan Pencurian di Klayan, Pelaku Mengincar Mesin Sanyo
Kendati demikian, ia menjelaskan bahwa pihaknya juga menyediakan helpdesk di beberapa titik SPBU untuk membantu pendaftar yang mengalami kesulitan saat proses pendaftaran QR Code.
"Meskipun pendaftaran QR Code dapat dilakukan di mana saja, kami juga telah mempersiapkan helpdesk di SPBU sehingga diharapkan bisa membantu para pendaftar yang mengalami kesulitan saat proses pendaftaran.”
“Apabila data telah lengkap dan dokumen yang diunggah pendaftar sesuai, maka proses verifikasi data diri dan data kendaraan akan berjalan dengan lebih lancar.”
“Setelah pencocokan data sesuai dan terverifikasi, QR Code unik akan dikirimkan melalui email terdaftar atau notifikasi di akun website subsiditepat.mypertamina.id dan masyarakat dapat menggunakan QR Code untuk bertransaksi Pertalite di SPBU wilayah masing-masing," tutup Eko.
BACA JUGA:Polisi Soal Percobaan Pencurian di Klayan, Pelaku Mengincar Mesin Sanyo
BACA JUGA:TK Tunas Karya KASBON ke Terminal Bus Harjamukti
Program Subsidi Tepat bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite sehingga pencatatan transaksi Pertalite dapat dilakukan dengan lebih baik dan transparan.
Melalui pendataan ini, penyaluran BBM bersubsidi diharapkan dapat lebih termonitor dan mencegah kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan, sehingga BBM bersubsidi tersalurkan bagi masyarakat yang berhak.
Informasi lebih lanjut mengenai mekanisme pendaftaran subsidi tepat sasaran, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 serta sosial media resmi @ptpertaminapatraniaga dan @mypertamina. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase