Proyek Infrastruktur Diduga Akan Dikondisikan Tendernya, Begini Kata Dinas PUPR Kota Cirebon
Forjakon Kota Cirebon, Ramli Simanjuntak.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Forum pengusaha jasa konstruksi Kota Cirebon (Forjakon) berharap kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, menduga adanya pengkondisian pada proyek-proyek infrastruktur yang akan dilelangkan oleh sejumlah perangkat daerah pemilik kegiatan.
Forjakon Kota Cirebon Ramli Simanjuntak menyebutkan, pihaknya mendapatkan informasi jika beberapa waktu ke depan Pemkot Cirebon akan menayangkan paket kegiatan infrastruktur, yang penunjukan pihak penyedianya mesti melalui proses tender atau lelang.
BACA JUGA:Jajaki Kerja Sama dengan Ditjen PSDKP, UMC Siap Bermitra Strategis Kawal Ekonomi Biru
BACA JUGA:Lampaui Target dan Rencana, Progres Pembangunan IKN Sangat Positif
BACA JUGA:Gudang Penampungan Barang Bekas Milik PT Rajawali II Palimanan Terbakar
Namun, saat ini pihaknya menduga ada indikasi jika paket-paket kegiatan tersebut sudah ditentukan calon pemenangnya. Lagi-lagi, bukan berasal dari pengusaha lokal asal Kota Cirebon.
"Saya dapat info, kalau paket-paket pekerjaan itu diduga akan diarahkan ke salah satu pengusaha inisiatif R dan Y."
"Makanya saya akan tanyakan ini ke Dinas PU, untuk mencegah jangan sampai ada pengkondisian paket-paket lelang," ujar Ramli, kepada wartawan Selasa 3 September 2024.
BACA JUGA:Pasangan RAHIM Berkomitmen Wujudkan Kemandirian Pangan, Sandang dan Papan di Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:Warga Jalan Saladara Gelar Doa Bersama Jelang Sidang PK 7 Terpidana Kasus Vina dan Eky
Menurutnya, kalau benar adanya dugaan ini, maka sekalian saja paket pekerjaannya tidak usah dilelang. Tinggal tunjuk saja perusahaan yang akan dimenangkannya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUTR Kota Cirebon Rachman Hidayat ST membantah adanya indikasi dugaan pengkondisian paket kegiatan lelang yang dilaksanakan oleh Dinas PU.
BACA JUGA:Tinjau Lokasi Bencana Puting Beliung di Bogor, Bey Machmudin: Waspada Hujan Ekstrem di Musim Kemarau
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase