Terobosan Baru FPS UGJ Luncurkan Program Human Library

CIREBON, RADARCIREBON.COM  – FPS UGJ dengan bangga mengumumkan peluncuran Human Library, sebuah inovasi baru yang bertujuan untuk transformasi layanan perpustakaan dan meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa Rabu. (4/9)

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Dekan Fakultas Pendidikan dan Sains Dr. H. Endang Herawan, M.M. Dalam pidatonya, beliau mengungkapkan rasa syukurnya atas peluncuran Human Library, yang merupakan langkah inovatif dalam dunia pendidikan.

"Human Library ini bukan hanya sekadar ruang baca, tetapi sebuah konsep baru yang menghubungkan mahasiswa dengan narasumber secara langsung. Kami ingin menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan inspiratif," ujarnya.

Beliau juga menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan untuk menjawab tantangan zaman.
Wakil Rektor 1, Dr. Surya Amami Pramuditya, M.Si., Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses belajar.

"Kami berharap Human Library ini menjadi magnet bagi calon mahasiswa dan orangtua untuk menjadikan UGJ sebagai pilihan utama pendidikan. Ini adalah langkah yang tepat untuk menjawab kebutuhan generasi Z, yang lebih menyukai akses informasi melalui gadget," ujarnya.

Kepala Unit Layanan Perpustakaan FPS, Bu Kubeni, kemudian memperkenalkan konsep Human Library kepada para hadirin.

"Human Library adalah koleksi manusia yang bisa dipinjam seperti buku. Mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan narasumber untuk mendapatkan pengalaman dan pengetahuan yang lebih mendalam," jelasnya.

Bu Kubeni juga menambahkan bahwa Human Library ini terinspirasi dari konsep yang dicetuskan di Denmark dan saat ini baru tersedia di tiga lokasi di Indonesia, termasuk UGJ.

"Kami bangga menjadi pelopor di Jawa Barat dalam menghadirkan inovasi ini," tambahnya.
Dengan peluncuran Human Library, UGJ berharap dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan relevan bagi mahasiswa, serta memperkuat posisi universitas sebagai lembaga pendidikan yang inovatif dan responsif terhadap perkembangan zaman.

Human Library diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi berbagai topik, berbagi pengalaman, dan meningkatkan keterampilan interpersonal mereka. (abd)

Sumber: