Islamic Centre Kian Semarak dengan Kajian Islam

Islamic Centre Kian Semarak dengan Kajian Islam

INDRAMAYU - Keberadaan Islamic Centre Indramayu yang beberapa waktu banyak disorot berbagai kalangan dengan sepinya kegiatan, kini mulai mulai berubah. Suasana Masjid Al-Ittihad di Komplek Islamic Centre Indramayu Jalan Gatot Subroto nomor 1 Simpang Lima Tugu Mangga Indramayu pada hari Minggu (9/3) lalu tampak semarak dan dipenuhi peserta Studi Islam Progresif. Peserta terdiri dari kalangan pelajar, mahasiswa, pemuda, kelompok jamiyah dan masyarakat umum. Mereka nampak khusyu mengikuti jalannya kajian kitab kuning “Minahus Saniyah” yang menghadirkan narasumber Ustad Abdul Somad, dari pengurus Alumni Ika Darma Ayu Progresif (Alif Centre) Indramayu. Ketua Umum DKM Al-Ittihad, Ustad Mahrus Ma’shum mengaku bangga dengan hadirnya Alif Centre yang mau bekerja sama dengan pengurus DKM untuk menyemarakkan dan memakmurkan masjid dengan kajian keislaman dan berbagai kegiatan positif lainnya. “Dengan hadirnya para sarjana UIN SGD Bandung yang tergabung dalam Alif Centre, dan merupakan putra daerah Indramayu, sangat membantu kami dalam upaya menyemarakkan dan memakmurkan Masjid Islamic Centre Indramayu. Apalagi yang dikaji adalah kitab kuning dengan bahasan yang sederhana dan menarik sehingga menarik minat kaula muda untuk hadir di Masjid Islamic Centre Indramayu,” ucap Ketua Umum DKM yang juga salah seorang pengajar agama di SMPN 1 Indramayu itu. Sementara, Ketua Alif Centre Indramayu, Iin Rohimin menjelaskan, selain menggelar kajian kitab kuning yang rutin digelar setiap bulan, dalam waktu dekat pihaknya bekerja sama dengan pengurus DKM akan menggelar festival Marhaban, Marawis, dan Lomba Cipta Cerpen Islami tingkat Kabupaten Indramayu yang dipusatkan di Masjid Islamic Centre Indramayu. “Festival Marhaban akan kita gelar setiap malam Jumat, sedangkan Festival Marawis akan digelar setiap hari minggu dan Lomba Cipta Cerpen Islami akan mulai dibuka pendaftarannya. Semua jenis festival itu merupakan rangkaian peringatan Isra Mi’raj yang akan dilaksanakan puncaknya dengan tablig akbar pada bulan Mei mendatang,” ujar pria yang bisa dipanggil Iing ini. Lebih jauh Iing menjelaskan, dengan berbagai kegiatan tersebut, diharapkan Masjid Islamic Centre Indramayu akan semakin semarak dan mampu membuktikan diri sebagai pusat kegiatan keislaman masyarakat Indramayu sekaligus sebagai pusat kajian dan pengembangan Islam di Kota Mangga. “Saya yakin betul jika seluruh komponen umat Islam apalagi didukung dengan kebijakan Pemkab Indramayu dan dorongan dari steakholders lainnya maka Masjid Islamic Centre Indramayu akan bangkit dan tidak ketinggalan dengan Islamic Centre lainnya yang ada di Jawa Barat maupun provinsi lain,” pungkas Iing. Salah seorang tokoh masyarakat yang juga pengurus Masjid di lingkungan Makodim Indramayu, H Jumali mengaku kaget dengan adanya kegiatan kajian keislaman di Masjid Islamic Centre Indramayu. “Selama bertahun-tahun saya yang lokasi rumahnya tidak jauh dari masjid ini belum pernah mendengar ada kegiatan seperti ini di Masjid Islamic Centre. Makanya saya penasaran dan datang, ternyata kaula muda Indramayu sedang mengadakan kajian kitab kuning. Terus terang saya sangat bangga ada kaula muda seperti sarjana Alif Centre ini yang mau peduli dengan masjid. Jadi ini harus didukung oleh semua pihak agar semakin maju dan berkembang,” ujarnya. (oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: