6 Fakta Tawuran Geng Konten di Cirebon yang Menewaskan Seorang Pelajar Berusia 17 Tahun
Taweuran geng konten di Cirebon memakan korban satu pelajar meninggal dunia.-Istimewa -Radarcirebon.com
Akibat luka di kepala korban mengalami kritis dan sempat dilarikan ke rumah sakit. Pelajar nahas itu dilarikan ke RSUD Arjawinangun oleh rekan-rekannya.
Sayang, luka berat mengakibatkan nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia di RSUD Arjawinangun.
2. Tawuran di Jalan Toang (Sepi)
Aksi tawuran yang dilakukan para remaja tanggung ini terjadi di Desa Slendra, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, Rabu dini hari (25/12/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.
Dua kelompok memilih lokasi sepi untuk melakukan aksinya. Mereka bentrok di jalan toang atau sepi yang jauh dari pemukiman warga.
BACA JUGA:Kecelakaan di Kedawung, Identitas Korban dan Sopir Truk Belum Diketahui
BACA JUGA:Harga Toyota Rush Bekas Tahun 2015, Mobil Tangguh Cocok untuk Keluarga
3. Saling Mentang di Media Sosial
Polisi juga mengungkapkan awal mula terjadinya tawuran tersebut. Yakni, bermula dari dua kelompok yang saling menantang di media sosial.
Karena itu, aksi tawuran antar kelompok remaja ini sering disebut dengan tawuran konten.
Aksi saling tantang di media sosial, mereka juga menentukan tempat dan waktu untuk melakukan aksi tawuran.
Kedua kelompok itu pun mendatangi lokasi yang dijanjikan pada waktu yang sudah ditentukan. Setelah itu mereka bentrok fisik dan menggunakan senjata taham.
4. Sempat Tidak Jadi
AKP Suheryana menambahkan, bahwa anggotanya melakukan patroli ke lokasi kejadian namun kelompok yang akan melakukan aksi tawuran tidak ditemukan.
Diduga, kedua kelompok remaja itu sempat mengurungkan niat untuk tawuran karena menyadari ada petugas kepolisian yang patroli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: