Ketua KPK Respons Pernyataan Satori Soal Kasus Dana CSR BI, Begini Katanya

RADARCIREBON.COM - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto merespons pernyataan Anggota DPR RI, Satori perihal kasus dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia (BI).

Pernyataan itu, merespons Satori yang menyatakan bahwa semua anggota Komisi XI DPR menerima dana CSR BI.

Bagi Setyo, pernyataan tersebut hanya sebuah pendapat. Berbeda dengan KPK yang bekerja berdasarkan bukti.

"Itu (pernyataan Satori, red) kan pendapat. Segala sesuatunya kan berdasarkan hasil pemeriksaan," kata Setyo.

BACA JUGA:Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan, Jabar Tingkatkan Pembibitan Domba Garut

Termasuk mengenai yayasan yang digunakan dalam program CSR BI, Setyo mengatakan semuanya akan dibuktikan.

“Nanti dari hasil pemeriksaan, nanti akan dibuktikan. Ini kan pemeriksaan baru beberapa pihak saja.”

“Nanti setelah pemeriksaan semakin spesifik, semakin detail, baru jelas semuanya. Penyidik berpedoman berdasarkan hasil pemeriksaan, bekerja berdasarkan bukti-bukti,” tandasnya.

Respons atas pernyataan Satori, sebelumnya telah disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto.

BACA JUGA:Awal Pekan Depan Program Makan Bergizi Gratis Dimulai

“Yang pasti penyidik akan menggali seluruh informasi yang menurut penyidik berkaitan dan mendukung pembuktian atas pasal sangkaan dalam penyidikan,” kata Fitroh Rohcahyanto.

Sebelumnya, Satori menjalani pemeriksaan di KPK pada Jumat (27/12/2024).

Satori menjalani pemeriksaan sebagai saksi selama 5,5 jam di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Kepada wartawan usai pemeriksaan, Anggota DPR RI Fraksi Partai Nasdem asal Dapil Cirebon-Indramayu itu mengatakan bahwa dana CSR BI untuk Komisi XI DPR digunakan untuk program sosialisasi di dapil masing-masing melalui yayasan-yayasan.

Sumber: