Musim Penghujan, BPBD Menerima Bantuan Sarana dan Prasarana

RADARCIREBON.COM - Musim penghujan memang rawan terjadinya bencana. Untuk menunjang Penanggulangan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon dapat bantuan sarana dan prasarana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Salah satunya bantuan sarana dan prasarana itu, berupa Power Light. Alat tersebut digunakan untuk menunjang penanganan bencana di wilayah yang tidak ada penerangan. Bantuan itu di terima oleh BPBD kabupaten Cirebon dua pekan lalu.

Sub Koordinator Kebencanaan Ahli Muda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Juwanda menyampaikan, peralatan Power Light adalah salah satu peralatan yang paling dibutuhkan oleh BPBD Kabupaten Cirebon.

Kata Juwanda, bilamana terjadi longsor, Gampa, banjir, dan juga bencana lainya yang sampai tidak ada penerangan, Power Light sangat dibutuhkan.

BACA JUGA:Kakak dan Adik Jadi Begal Mengunakan Air Soft Gun dan Celurit

"Ini generator sekaligus lampu sorot ada di Power Light,  ada empat lampu yang terang bisa digunakan. Bisa juga digunakan untuk penerangan lainnya. Itulah salah satu kegunaanannya," ujar Juwanda sambil menunjukkan Power Light yang masi dibungkus Plastik, Selasa (14/1/2025).

Ia mengatakan, turunnya bantuan tersebut berdasarkan pengajuan yang diajukan oleh Pj Bupati Cirebon pada tahun 2024, kemarin. Pengajuannya pun sesuai dengan kebutuhan BPBD Kabupaten Cirebon. Selain Power Light, BPBD Kabupaten Cirebon juga mendapatkan bantuan perahu fiber, perahu karet dan logistik.

"Disamping itu, kita juga menerima bantuan perahu fiber, perahu karet dan logistik. Bantuan logistik yang diterima BPBD berupa sembako sebanyak 150 paket dan makanan siap saji 150 paket," ungkapnya.

Menurut Juwanda, jumlah bantuan logistik memang cukup sedikit, karena semua Kota dan Kabupaten di Jawa Barat juga menerima bantuan tersebut. Sehingga, dibagi dengan daerah lainnya.

BACA JUGA:Berita Duka, Tokoh Pers Nasional - Komisaris Radar Cirebon HM Alwi Hamu Meninggal Dunia

Ia berharap dengan minimnya jumlah bantuan logistik tersebut sebagai pertanda bahwa bencana yang terjadi di Kabupaten Cirebon juga sedikit. "Jadi meskipun sedikit, diharapkan sedikit pula bencana di Kabupaten Cirebon," tandasnya. (cep)

Sumber: