Lihat di Medsos, Seorang Bumil Datang ke Damkar Persiapan Lahiran

Lina Marlina seorang bumil yang datang ke Damkar untu meminta pelepasan cincin emas. -Andre Mahardika-Radarkuningan.com
KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Seorang warga desa Citiusaei Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan datang ke Mako Damkar Kuningan. Kedatangannya itu bermaksud untuk meminta pelepasan cincin emas yang tak bisa dilepas secara manual.
Kepada radarkuningan, Lina Marlina mengungkapkan, dirinya sudah berulangkali mencoba melepaskan cincin seberat 1,5 gram dengan berbagai cara, namun hasilnya nihil.
"Awalnya kan mau persiapan Lahiran, mencoba untuk melepaskan cincin, tapi gabisa, sudah dua hari pakai sabun, pakai minyak, tetap gabisa," ungkapnya, Sabtu, 1 Februari 2025.
"Malah jadi sakit, dicoba dirumah, sakit, bengkak membekas," imbuhnya.
BACA JUGA:Kurangi Kemacetan Lalulintas di Perlintasan, Kota Cirebon Butuh Elevated Track Kereta Api
Dikatakannya, dirinya datang ke Damkar karena sering melihat di berbagai media dan sering mendengar bahwa Damkar Kuningan bisa melepaskan cincin yang tak bisa dilepaskan.
"Tau dari medsos, makanya memberanikan diri datang kesini," katanya.
Sementara itu, mendapat aduan masyarakat yang datang langsung, regu piket langsung menindaklanjuti penanganan pelepasan cincin tersebut.
Personel bertugas, Ade Anggi menjelaskan, dirinya memotong cincin tersebut lantaran jari yang dipasang sudah terlihat bengkak.
BACA JUGA:Gagal Nyalip, DumpTruk Tabrak 2 Motor dan Satu Mobil di Kemantren. 3 Orang Terluka
Meskipun demikian, dirinya berkomunikasi dengan pelapor terlebih dulu sebelum proses pemotongan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: