Yanuar : Kuningan Bakal Jadi Prioritas
KUNINGAN – Sebagai caleg DPR RI nomor urut 1 dari PKB, H Yanuar Prihatin MSi memastikan jika Kuningan akan masuk garapan prioritasnya. Sebab, sepintar apa pun calegnya dipastikan akan lebih memerioritaskan daerahnya sendiri. “Dapil Jabar X itu meliputi Kuningan, Banjar, Ciamis dan Pangandaran. Nah, tidak mungkin caleg memberikan perhatian yang sama kepada keempat daerah tersebut. Pasti ada garapan prioritas,” kata Yanuar kepada Radar belum lama. Garapan prioritas itu mempertimbangkan beberapa hal. Mulai dari pengenalan karakter wilayah, mudahnya akses masuk serta bagusnya jaringan. Pihaknya yakin masyarakat Kuningan mengerti dan hal tersebut menjadi landasan pemikirannya dalam mencoblos 9 April nanti. Yanuar sendiri berharap agar bisa diterima masyarakat dapil Jabar X, khususnya Kuningan. Siapa pun yang menjadi pilihan warga, maka menurutnya itu pilihan yang terbaik. “Saya tak mau muluk dalam memaparkan misi visi. Saya hanya ingin membangun kemitraan strategis dengan kelompok masyarakat untuk memberi jalan keluar masalah masyarakat yang dihadapi,” ungkapnya. Dikatakan Yanuar, perlu adanya hubungan komunikasi yang kuat antara dirinya dengan masyarakat. Jangan sampai kemitraan hanya seumur jagung, melainkan bisa berjangka panjang. “Saya kira itu syarat dasar. Kalau tidak terpenuhi, maka akan sulit. Selanjutnya berbagai sektor wajib menjadi perhatian caleg. Jabatan dan akses yang dimiliki harus dimanfaatkan untuk masyarakat,” ucapnya. Lebih jauh, mantan tim ahli DPR RI ini mengatakan, akselerasi pembangunan Kuningan tidak bisa mengandalkan APBD semata. Sebab dilihat dari komposisinya, sekitar 70 persen APBD Kuningan habis oleh biaya rutin. “Stimulasi percepatan pembangunan itu perlu mencari jalan lain. Tugas wakil rakyat lah untuk memikirkannya,” kata Yanuar. Ia mengatakan pula, lulusan sekolah yang menganggur dalam tiap tahunnya terus bertambah. Hal itulah yang menjadi masalah, sehingga dibutuhkan sebuah langkah motivasi berwirausaha sebagai jalan keluar. “Sebetulnya banyak potensi yang bisa digali dalam berwirausaha. Seperti tadi saya lewat daerah Kuningan wilayah timur yang banyak dijumpai rambutan. Saya kira dengan pengelolaan bagus, rambutan tersebut bisa menjadi trademark Jawa Barat,” ujarnya. (ded)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: