Nyaris Gagal Menang

Nyaris Gagal Menang

MALANG - Arema Cronous sukses meraih kemenangan kandang pertamanya di ajang Piala AFC musim 2014. Menghadapi Maziya Sports & Recreation di Stadion Kanjuruhan, Malang, kemarin sore (1/4), tim besutan Suharno ini menang tipis 3-2. Kemenangan itu membuat jalan Arema menuju babak 16 besar semakin terbuka lebar. Arema tidak tergoyahkan di peringkat kedua klasemen sementara Grup F dengan mengemas tujuh poin, hasil dari dua kemenangan, satu seri, dan satu kalah. Untuk memastikan diri lolos ke 16 besar, Arema hanya butuh satu kemenangan dari dua laga tersisa. Dengan poin sepuluh, Arema tidak akan bisa terkejar Selangor FA, maupun Maziya S&R. Entah itu ketika menjamu Selangor FA, 16 April, atau ketika melakoni laga away menghadapi Hanoi T&T di Vietnam, 23 April mendatang. Pada pertandingan sore kemarin, Arema menampilkan permainan yang lebih baik ketimbang tiga laga sebelumnya di Piala AFC. Lagi-lagi, peran seorang Gustavo Lopez, benar-benar krusial bagi permainan Arema. Dua gol pertama Arema lahir berkat andil dari pemain berkebangsaan Argentina ini. Pada menit ke-23, Gustavo mengirimkan umpan terobosan pada Hendro Siswanto yang bergerak di sektor sayap kiri Arema. Hendro kemudian melepaskan umpan crossing ke depan mulut gawang Maziya S&R, yang langsung diselesaikan Cristian Gonzales lewat tandukan. Bola hasil tandukan Gonzales tidak mampu dibendung kiper Maziya, Imran Mohamed. Skor 1-0 untuk Arema. Setelah mampu mencetak gol pertama, pemain Arema semakin bersemangat mengurung pertahanan Maziya. Hanya berselang satu menit dari gol pertama, Arema mampu menggandakan skor. Kali ini, Gustavo mencatatkan namanya di papan skor, setelah tembakan spektakulernya dari luar kota penalti tidak mampu diantisipasi kiper Maziya. Skor 2-0 pun bertahan hingga turun minum. Sayangnya, pada babak kedua, permainan Arema mengalami penurunan. Pemain Arema seolah mencoba bermain aman dan tidak banyak menekan pertahanan tim lawan, seperti yang mereka lakukan di babak pertama. Situasi ini, mampu dimanfaatkan oleh pemain-pemain Maziya yang mampu bermain sabar. Hasilnya, hanya butuh waktu tiga menit di babak kedua, bagi Maziya untuk menyamakan kedudukan. Gol pertama Maziya terjadi pada menit ke-62. Berawal dari kemelut di depan gawang Arema, bek Ali Amdhan mampu mencetak gol. Itu gol kedua Ali ke gawang Arema, setelah gol pertama dicetaknya pada pertemuan pertama. Gol tersebut membangkitkan semangat bertanding Maziya. Hingga akhirnya, heading Abdulla Ibrahim pada menit ke-65, mengubah skor menjadi 2-2. Dua gol cepat Maziya itu membuat situasi berbalik. Arema berada dalam tekanan. Sejumlah pergantian pun dilakukan untuk melepaskan Arema dari tekanan. Termasuk menarik keluar Ahmad Bustomi pada menit ke-72, dan memasukkan Sunarto. Ini adalah untuk kali pertama di musim ini, Bustomi tidak bermain hingga berakhirnya pertandingan. Gol yang ditunggu pun akhirnya tiba ketika pertandingan memasuki masa injury time. Berawal dari crossing yang dilepaskan oleh Victor Igbonefo, Gonzales kembali mencatatkan namanya di papan skor. Ini menjadi gol ketiga Gonzales di Piala AFC musim ini. Gol ini, juga mengunci kemenangan Arema atas Maziya. Setelah pertandingan, pelatih Arema Suharno tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya bisa memetik kemenangan kandang pertama di Piala AFC musim ini. Sementara itu, Persipura Jayapura baru akan bertanding sore nanti, yakni melawat ke Male, Maladewa untuk melawan New Radiant. (muf/jpnn/ko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: