Hari Ini Gempa Bumi Guncang Indramayu Berkekuatan 3.5 Magnutido, Adakah yang Merasakan Guncangannya?

Hari Ini Gempa Bumi Guncang Indramayu Berkekuatan 3.5 Magnutido, Adakah yang Merasakan Guncangannya?

Gempa bumi guncang wilayah barat daya Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu 12 Maret 2025.-BMKG-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat  pada Rabu 12 Maret 2025.

Berdasarkan keterangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Indramayu, Jawa Barat terjadi sekira pukul 12.24 WIB tadi siang berkekuatan 3.5 magnitudo.

Lokasi gempa bumi berada di 47 km barat laut Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada kedalaman 7 KM atau di lepas pantai bagian utara Pulau Jawa.

Sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut mengenai dampak dari guncangan gempa bumi yang terjadi di wilayah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

BACA JUGA:Polresta Cirebon Gelar Operasi Cipta Kondisi Ramadan 2025, Berikut Sasarannya!

BACA JUGA:Cirebon Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Parkiran Alun-alun Kejaksan Terendam Air, Daerah Lain Waspada!

Perlu diketahui, secara geografis Indonesia adalah negara kepulauan yang menjadi lokasi pertemuan empat lempeng tektonik, sehingga menjadi salah satu negara yang sangat berpotensi rawan bencana alam, terutama gempa bumi.

Keempat lempeng tektonik tersebut yaitu lempeng Benua Asia, Benua Australia, Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik.

Salah satu wilayah yang rawan terkena gempa bumi adalah Jawa Barat. Pasalnya, ada delapan sesar aktif yang menyimpan potensi gempa bumi. Terutama sesar yang berada di daerah tanah lunak.

Sesar yang ada di Jawa Barat muncul karena tumbukan lempeng tektonik Indo-Australia di selatan pulau Jawa.

Tumbukan ini berlangsung setiap saat dan menyebar dan dikonversi menjadi energi kinetik. Sesar ini biasanya bergerak di bidang-bidang daerah tanah lunak atau lemah. Kedepalan sesar aktif yang ada di Jawa Barat antara lain:

BACA JUGA:Buruh dan PT Yihong Novatek Indonesia Melakukan Pertemuan di Pendopo Bupati, Apa Hasilnya?

BACA JUGA:Pohon Berusia Ratusan Tahun di Kuningan Tumbang Menimpa Tiga Rumah, Bagaimana Keadaan Pemiliknya?

1. Sesar Cimandiri

Bila dihitung berdasarkan umur kapus, sesar Cimandiri menjadi yang paling tua. Membentang mulai dari Teluk Pelabuhan Ratu hingga Subang jalur sesar ini mendatar hingga oblique (miring).

Aktivitas terbarunya terjadi pada November 2023 lalu di wilayah Cianjur Jawa Barat, dengan kekuatan 5.1 magnitudo.

2. Sesar Baribis

Sesar Baribis merupakan sesar utama yang ada di utara Jawa Barat membentang dari Kabupaten Purwakarta hingga perbukitan Baribis di Kabupaten Majalengka.

Tercatat, aktivitas yang paling kuat dari sesar baribis adalah gempa bumi pada 1862 di Karawang dengan kekuatan 6.5 magnitudo.

BACA JUGA:Siapa Sosok Ketua PKK Jabar? Ternyata Wanita yang Biasa Disapa Doksis

BACA JUGA:Berikan Stimulus, KDM Minta TP PKK Jabar Punya Peran di Bidang Ini

3. Sesar Lembang

Daerah yang kerap dijadikan tujuan wisata itu memiliki sesar Lembang yang membentang sepanjang kurang lebih 30 kilometer dari barat ke timur loh.

Sesar Lembang diketahui memiliki jenis sesar mendatang dengan sedikit komponen vertikal. Gempa bumi terbaru yang terjadi karena sesar Lembang diketahui pada 13 Desember 2021 dengan kekuatan 2.5 magnitudo.

4. Sesar Citarik

Sesar Citarik membelah Jawa Barat dari selatan hingga utara. Sesai ini berasal dari Teluk Pelabuhan Ratu, ke Gunung Salak-Pangrango, Bogor, Jonggol dan berujung di Bekasi. Sesar ini paling dekat dengan DKI Jakarta.

5. Sesar Garut Selatan (Garsela)

Sesar garsela hadir dari barat daya-timur laut di wilayah Garut. Ketika aktif pada tahun 2015 lalu, sesar ini menimbulkan ratusan gempa bumi berkekuatan kecil. Aktivitas terbesarnya terjadi pada Juli 2017 di wilayah Kamojang, Garut dengan kekuatan 3.7 magnitudo.

BACA JUGA:OJK Cirebon Gelar Gebyar Ramadan Keuangan Syariah

BACA JUGA:Jalan Dakwah Kampung Qur'an Cirebon, Tebar Imam Tarawih Selama Ramadan

6. Sesar Cipamingkis

Sesar Cipamingkis berada di wilayah Sukabumi timur hingga barat daya-timur laut. Patahan ini menjadi salah satu yang aktif sejak tahun 2018 dengan puluhan gempa bumi kecil.

7. Sesar Cugenang

Pada tahun 2022, sesar Cugenang menjadi patahan baru yang ditemukan tepatnya pada 21 November 2022. Sesar ini menyebabkan gempa dengan kekuatan  5.6 magnitudo. Cugenang menjadi sesar aktif ke 295 yang telah diidentifikasi hingga saat ini.

8. Sesar Cileunyi-Tanjungsari

Terbaru, sesar Cileunyi-Tanjungsari menjadi perhatian karena rentetan gempa yang dirasakan di wilayah Sumedang, Jawa Barat.  (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase