Ternyata Larangan Study Tour Dedi Mulyadi Keluar Sebelum Resmi Dilantik jadi Gubernur Jabar

Wakil Ketua GAPITT Ciayumajakuning, Nana Yohana (Kiri) menyebutkan jika larangan study tour oleh Dedi Mulyadi keluar sebelum KDM resmi dilantik menjadi Gubernur Jawa Barat.-Tangkapan layar-Facebook @Nana Joe
Oleh sebab itu, dirinya merasa keberatan jika kegiatan belajar di luar ruangan itu, disebut dengan istilah study tour.
"Nah berarti selama ini teman-teman sekolah menetapkan kegiatan study tour sesungguhnya memang bukan study tour, sesungguhnya ya piknik," kata KDM lagi.
"Ya kalau piknik, piknik saja enggak usah pakai bahasa-bahasa yang akademik tetapi di dalamnya adalah mengajarkan kebodohan dan kebohongan," ungkapnya menambahkan.
Namun begitu, dirinya tetap menekankan acara seperti itu, tidak membebani siswa maupun orang tua siswa yang tidak bisa ikut serta dalam kegiatan.
Dijelaskan lagi, dirinya meminta agar kata study tour tidak disalahartikan dalam pengaplikasiannya.
"Bagi yang piknik, piknik saja engak usah pakai kalimat study tour dan tidak boleh menjadi kebijakan sekolah. Itu hak setiap orang secara personal. Itu saja," katanya menegaskan.
Untuk lebih mengikat, kebijakan yang dikeluarkannya itu, bakal dijadikan peraturan supaya semua sekolah di Jawa Barat patuh dengan larangan tersebut.
"Setelah saya dilantik akan saya tetapkan menjadi keputusan Gubernur," ujarnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: