H+3 Lebaran Jumlah Penumpang Kereta Api Daop 3 Cirebon Menurun dari Hari Sebelumnya

H+3 Lebaran Jumlah Penumpang Kereta Api Daop 3 Cirebon Menurun dari Hari Sebelumnya

Suasana arus balik di Stasiun Kejaksan Cirebon, Kamis (3/4/2025).-Dedi Hariyadi-Radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM – Jumlah penumpang kereta api pada arus balik H+3 Lebaran, Kamis, 3 April 2025 menurun dari hari sebelumnya.

Kondisi ini terjadi di sejumlah stasiun di wilayah Cirebon. Berdasarkan dari PT KAI Daop 3 Cirebon, jumlah penumpang yang berangkat dari stasiun di Cirebon, Kamis (3/4/2025) mencapai 9.000 hingga 10.000 orang.

"Oke, untuk hari ini di tanggal 3 April 2025, penumpang untuk arus balik sudah lumayan tinggi. Hari ini sekitar 9.000 sampai 10.000 penumpang," ujar Muhibbuddin, Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon.

Muhibbuddin menyebutkan, jumlah penumpang pada hari sebelumnya bahkan lebih tinggi.

BACA JUGA:Tol Cipali Mulai Disterilkan, One Way Segera Diterapkan

BACA JUGA:Promo Aston Cirebon: Paket Halal Bihalal Harga Mulai Rp175 Ribu

"Hari kemarin jumlahnya malah lebih tinggi lagi, mencapai 11.700 penumpang yang naik dari seluruh stasiun di wilayah Daop 3 Cirebon Cirebon. Sehari sebelumnya juga sekitar 9.000 penumpang," jelasnya.

Menurut Muhibbuddin, awalnya puncak arus balik penumpang kereta api diprediksi akan terjadi pada 6 April 2025.

Namun, lonjakan penumpang sudah terjadi lebih awal sejak 2 April 2025.

"Kalau berdasarkan data terbaru, lonjakan justru sudah terjadi pada 2 April 2025 dengan angka 11.700 penumpang. Kalau perkiraan awal, puncak arus balik itu di tanggal 6,"ucapnya.

BACA JUGA:Update Arus Balik Lebaran Tol Cipali Masih Dua Arah, Menuju Jakarta dan Sebaliknya Ramai Lancar

BACA JUGA:KAI Hadirkan Promo 'Silaturahmi Mudik Lebaran' Diskon 25 Persen untuk Perjalanan Mudik Lebih Hemat

Untuk empat hari ke depan, kata Muhibbuddin, yakni tanggal 4, 5, 6, dan 7 April, diperkirakan rata-rata penumpang berkisar 8.000 orang per hari. 

"Ada kemungkinan terjadi lonjakan pada 5, 6, dan 7 April karena sudah mendekati akhir masa liburan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: